Patra Jasa Hotel Segera Menjadi Kawasan Mandiri

CIREBON - Patra Jasa Cirebon Hotel berencana untuk direnovasi. Ada banyak konsep baru yang akan diterapkan pada hotel di atas lahan seluas 5,5 hektar ini. Hal tersebut diungkapkan oleh General Manager Patra Jasa Cirebon Hotel Harry Muradz. Harry menjelaskan, pihaknya akan menghadirkan sebuah kawasan terpadu yang terdiri dari hotel, cottage, waterboom, mall dan rest area. \"Tidak semuanya akan kita gunakan untuk hotel. Mungkin bagain depan akan bertingkat. Belakang kolam renang akan bikin konsep baru,\" jelasnya kepada Radar Cirebon, Kamis (27/8). Untuk renovasi hotel, menurut Harry, ia akan menghadirkan 100 kamar termasuk 10 hingga 20 cottage. \"Sekarang hanya 54 kamar berkonsep cottage. Mungkin nanti kalau sudah direnovasi hanya tersisa 10 sampai 20 saja. Selebihnya jadi bertingkat,\" paparnya. Sementara untuk mal yang akan dihadirkan pada kawasan ini, diungkapkan dia, berencana mengkonsep mal yang dapat menjangkau semua kalangan. Termasuk juga menjadikan mal tersebut sebagai tempat wisata belanja yang dapat merangkul UMKM. \"Jadi bisa seperti Mangga Dua, Cempaka Mas, atau ITC,\" ungkapnya. Harry menambahkan, rencana renovasi ini akan dimulai tahun 2016 mendatang. Itu pun, harus melalui dua tahap. Jika seluruh lahan ini ingin dimanfaatkan menjadi sebuah kawasan mandiri. Tahap pertama adalah pembangunan hotel. Sedangkan tahap kedua yaitu pembangunan untuk penopangnya seperti waterboom, mal, dan sebagainya. \"Rencana renovasi ini merupakan upaya untuk mempersiapkan diri karena Cirebon sudah menjadi daerah yang kian berkembang. Apalagi dengan adanya infrastruktur seperti tol Cipali yang dapat mempercepat jarak tempuh wisatawan untuk datang ke Cirebon dan sedang dibangunnya bandara internasional Kertajati di Majalengka,” pungkasnya. (nda)

Sumber: