Karena Rokok, Gudang Tebu Terbakar
Mulai Nyala Pukul 11.30,Akhirnya Padam Jam 4 Sore CIREBON- Gudang pengumpul ampas tebu milik Pabrik Gula (PG) Sindanglaut, Senin (7/9), terbakar. Meskipun api tak cukup besar, namun pemadaman yang dilakukan damkar cukup lama, hingga sekitar lima jam. Kebakaran tersebut bahkan sempat membuat panik para karyawan PG Sindanglaut. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Sumber api diduga dari bekas rokok, langsung menyambar kumpulan ampas tebu yang mudah terbakar. Kobaran api sempat menghanguskan kabel listrik yang ada di atas bangunan gudang. Rupanya tumpukan ampas tebu itulah yang membuat proses pemadaman berjalan lama. Medan yang cukup sulit, terutama tumpukan raksasa ampas tebu, membuat tim pemadam kebakaran harus bekerja keras dan teliti titik-titik api. Pemadaman sendiri akhirnya berhasil pukul 16.00 WIB. Salah satu pegawai PG Sindanglaut, Daud, mengatakan kebakaran tidak sampai berpengaruh pada kegiatan PG Sindanglaut. “Memang sempat ramai, karena kebakaran gudang ampas. Tapi alhamdulillah kegiatan di PG masih terus berjalan,” ujar Daud. Daud menduga kebakaran tersebut berasal dari puntung rokok. “Kalau sebab kurang tahu pasti, masalahnya tiba-tiba di tengah ampas tebu itu ada api dan langsung membesar. Kayaknya itu dari rokok yang sembarangan dibuang. Ampas itu kan masih mengandung bahan yang mudah terbakar, jadi begitu ada api sedikit saja langsung membesar. Tapi hanya tumpukan ampas saja yang terbakar, gak sampai menyentuh bangunan PG,” ujar Daud. (den)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: