Nama Diganti, Eh..Masih Menjambret

Nama Diganti, Eh..Masih Menjambret

CIREBON –  Mengubah perilaku seseorang yang buruk dengan cara mengganti nama tentu tidak semudah yang Anda pikirkan. Inilah yang terjadi pada Ma alias Mu (20) warga Desa Rawaurip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon. Meski namanya diganti menjadi Musjaya oleh orangtuannya karena kerap melakukan aksi kriminal, namun perilaku Musjaya sama sekali tidak berubah. Pemuda ini terpaksa harus kembali berurusan dengan hukum dan meringkuk di ruang tahanan Polsek Lemahabang karena tertangkap warga melakukan aksi penjambretan terhadap pengendara sepeda motor di Jl Raya Sigong, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon. Tertangkapnya tersangka Ma alias Mu ini bermula, Selasa malam (8/12), sekitar pukul 18.00 WIB, korban Ny Dini Prohardiningsih (40), warga Desa Sigong, seorang diri mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Mio. Setibanya melintas di TKP, tiba-tiba sepeda motornya dipepet oleh tersangka yang mengendarai sepeda motor jenis Honda Supra X dari sebelah kiri. Dengan cepat, tangan tersangka merampas (menjambret,red) sebuah dompet yang tersimpan di bagasi depan sepeda motor korban. Kemudian, tersangka pun kabur menuju arah Desa Sarajaya, Kecamatan Lemahabang. Seketika itu pula korban berteriak minta tolong dan didengar oleh warga dan pengendara lainnya yang langsung mengejar tersangka. Panik karena dikerjar warga, tersangka pun mulai hilang konsentrasinya saat memacu sepeda motornya. Akibatnya, tersangka terjatuh ketika menabrak pengendara sepeda motor lainnya yang berada di depan. Akhirnya, tersangka pun berhasil ditangkap warga dan sempat dimassa. Beruntung nyawa tersangka berhasil diselamatkan setelah petugas dari Polsek Lemahabang tiba di TKP dan membawa tersangka beserta barang buktinya ke Mapolsek Lemahabang. Kapolsek Lemahabang Kompol H Suyono melalui Kanit Reskrim Ipda Agung kepada Radar Cirebon membenarkan pihaknya telah mengamankan tersangka. ”Dia masih kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Agung, Kamis (10/12). Masih menurut Ipda Agung, nama pelaku pernah diganti oleh orangtuanya karena sering berbuat kriminal. “Karena keluarga ingin merubah sifat dan perilaku tersangka yang buruk ini, nama Ma diganti menjadi Mu. Meski namanya diganti, eh…tapi masih saja melakukan aksi kriminal,” ungkapnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: