Icardi-Jovetic Harus Padu

Icardi-Jovetic Harus Padu

Inter Milan membutuhkan ketajaman Mauro Icardi dan Stevan Jovetic sebagai syarat untuk meraih kemenangan dari Napoli dalam laga perempat final Coppa Italia, dini hari nanti. Persoalannya, hingga detik ini, kedua penyerang itu belum juga menemukan keserasian yang bisa menjamin keduanya menciptakan gol ke gawang lawan. Ketidaktajaman keduanya jelas terbaca dari perolehan gol Inter musim ini. I Nerazzurri, hingga pekan ke-20 Serie A, baru melesakkan 25 gol. Jumlah itu adalah yang terkecil di antara tim-tim penghuni zona lima besar. Jumlah gol Inter bahkan masih kalah dibandingkan dengan jumlah gol Sampdoria yang menghuni peringkat 14. Dari jumlah 25 gol itu, duet Icardi dan Jovetic hanya menyumbangkan total 14 gol saja. Icardi menjadi penyumbang terbanyak dengan catatan delapan gol. Jelas jumlah itu jauh dari kata memuaskan. Sebagai perbandingan, penyerang Napoli Gonzalo Higuain sudah mengoleksi 20 untuk Napoli di Serie A musim ini. Mandulnya Icardi dan Jovetic tak lepas dari kegagalan Mancini dalam membangun kekompakan di lini depan. Persoalan ini harus bisa diselesaikan oleh Mancini jika timnya ingin mengalahkan Napoli dinihari nanti. Mancini tak bisa lagi berdalih bahwa keduanya masih membutuhkan waktu beradaptasi untuk saling mengenal karakter masing-masing. Pasalnya, di sepanjang musim ini, kedua pemain itu sudah bermain bersama dalam waktu yang cukup banyak, yakni 643 menit. Harus ada formula baru untuk membangun kekompakan antara Icardi dan Jovetic. Atau, jika hal itu memang tak mungkin diwujudkan, Mancini harus berani merombak skema di lini depan. Dia bisa saja memasukkan Rodrigo Palacio sebagai pengganti Jovetic, atau sebaliknya, memainkan Palacio sebagai pendamping Jovetic. Hal lain yang tak kalah penting adalah menjamin suplai bola dari lini tengah kepada duet penyerang Inter. Ini hal yang sangat penting karena di sepanjang musim ini, Icardi sangat sedikit mendapat suplai bola. Akibatnya, penyerang Argentina itu hanya mampu melesakkan delapan gol saja hingga pekan ke-20. Inter harus bisa menguasai lini tengah dan tampil lebih menyerang jika ingin meningkatkan suplai bola ke lini depan. Itu artinya Mancini membutuhkan gelandang-gelandang kreatif untuk meladeni barisan gelandang Napoli yang agresif. Jika hal ini tidak dilakukan, maka akan sangat sulit bagi Inter untuk meraih kemenangan di San Paolo nanti. (ish)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: