Murid SMP Ini Laporkan Gurunya di Polsek Lemahwungkuk

Murid SMP Ini Laporkan Gurunya di Polsek Lemahwungkuk

CIREBON - Seorang guru di SMPN 10, Jalan Merdeka, Lemahwungkuk, Kota Cirebon dilaporkan ke Polsek Lemahwungkuk, Rabu (17/2). Guru tersebut diduga telah melakukan penganiayaan terhadap salah satu muridnya hingga berdarah. Adalah Gilang Tri Raharjo (14), murid Kelas 8 SMP 10 yang mengalami sobek di bagian telinga bahkan sempat mengeluarkan darah hingga mengenai seragam sekolahnya. Ia mengaku dijewer oleh Hs, oknum guru SMPN 10. Menurut Gilang, saat kejadian, dirinya dan teman-temannya sedang bermain sepak bola di lapangan futsal sekolahnya. Saking asyiknya, Gilang dan kawan-kawan tidak mendengar bunyi bel tanda masuk kelas. Melihat hal tersebut, oknum guru Hs,  yang juga sebagai Pembina OSIS geram. Guru tersebut langsung memarahi dan menjewer telinga Gilang hingga nyaris sobek dan berdarah. Tak hanya itu, korban juga sempat dijambak oleh oknum guru tersebut. \"Saya sama temen-temen keasyikan main bola pada jam istirahat, dan diingatkan oleh pak guru untuk masuk kelas sambil marah-marah. Terus yang main bola kan banyak tapi koq saya sendiri yang dijewer sampai berdarah,\" ujar Gilang, Rabu malam  (17/2) saat melapor ke Polsek Lemahwungkuk. Usai mendapat pukulan dari sang guru, Gilang pulang dan menangis dengan telinga berdarah mengadu kepada orangtuanya. Melihat anaknya berdarah, Nurdin (56), warga Jalan Lapangan Bola RT/RW 07/04 Kel  Drajat Kec  Kesambi Kota Cirebon itu  tidak terima  dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lemahwungkuk, sambil ditemani kakak Gilang, Rangga (31). (firman/rctv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: