Masih Pagi, Kawasan Pertokoan Siliwangi Kuningan Tampak Bersih

KUNINGAN - Meski pemilik Pertokoan Siliwangi sudah melakukan pembenahan sesuai instruksi Pemkab Kuningan, tapi belum dinyatakan kelar. Sebab, pemkab belum memeriksa secara keseluruhan. “Nanti kami akan mengevaluasi. Sehingga, kami menyebut bahwa permasalahan pertokoan toko belum kelar. Apabila ada toko yang masih bandel, kami akan mengirim surat peringatan,” jelas Kabag Ekonomi Setda Kuningan, Trisman Supriatna MPd kepada Radar, Rabu lalu (3/3). Dia menerangkan, untuk melihat langsung hasil pembenahan, Sekda Kuningan H Yosep Setiawan pun akan turun. Hal ini agar diketahui toko mana saja yang masih bandel. “Kalau masih bandel akan diberikan tindakan tegas,” ujarnya. “Kami tidak main-main dengan hal ini. Soalnya, ingin kawasan pertokoan terlihat bersih dan tidak seperti selama ini, terkesan kumuh dan semerawut,” ucapnya. Dari pantauan Radar, pasca sudah dilakukan pengecatan dan pembersihan, tampak masih belum seragam. Meski mayoritas di pertokoan bagian timur bercat kuning, namun tidak sedikit yang tokonya dicat dengan warna berbeda. Sementara untuk pertokoan bagian barat tidak jauh berbeda, masih belum seragam. Tapi di balik itu, dibanding sebelum ada surat teguran dari pemkab, kemarin sudah ada perbedaan. Dulu, ada ilalang di atas toko. Sekarang terlihat rapi dan bersih. “Ada perubahan sedikit, terutama warna tembok tidak kusam seperti semula. Begitu juga bagian atas toko tidak semerawut. Sebelumnya ada yang dijadikan gudang,” sebut Wina Agustin, warga yang setiap hari melewati kawasan Pertokoan Siliwangi. Pegawai swasta ini berharap ada penertiban para pedagang kaki lima (PKL). Jika ditertibkan, kata dia, akan terlihat lebih rapi. Untuk masalah PKL, lanjutnya, harus ada ketegasan dari Pemkab Kuningan. “Lihat pada pagi hari kawasan Siliwangi! Bersih. Bisa seperti itu tidak? Warga yang belanja pun nyaman,” jelasnya. Sebelumnya, keluhan mengenai kawasan Pertokoan Siliwangi yang terlihat kumuh dari masyarakat disikapi serius oleh Pemkab Kuningan. Mereka telah melayangkan surat teguran kepada penghuni bangunan Pertokoan Siliwangi. Dalam surat yang ditandatangani Sekda Kuningan Drs H Yosep Setiawan MSi itu meminta kepada penghuni agar mengadakan kegiatan kebersihan dan menjaga kertertiban. Dengan cara begitu, maka Pertokoan Siliwangi yang menjadi ikon Kuningan terlihat lebih rapi dan indah. Apabila mereka tidak memperhatikan isi surat perjanjian, maka pemerintah akan memutus perjanjian kontrak sesuai dengan perjanjian penghuni bangunan dan pemerintah. (mus)  

Sumber: