Menahan Sakit, Kerjakan Soal UN di Puskesmas

Menahan Sakit, Kerjakan Soal UN di Puskesmas

PANGENAN – Wajahnya terlihat pucat, sesekali bibirnya meringis seolah kesakitan. Kondisi ini yang tergambar dari Siska Juliana (17), peserta Ujian Nasional (UN) asal Madrasah Aliyah (MA) Mamba’ul Hikmah Pangenan yang terpaksa mengerjakan soal Matematika dan Biologi di atas tempat tidur ruang rawat inap Puskemas Pangenan. Hari kedua (5/4) pelaksanaan UN, kemarin. Putri pasangan Khaeriyah (35) dan Tarman (40), harus mendapatkan perawatan intensif, karena pada Senin (4/4) lalu usai mengikuti UN di hari pertama, tiba-tiba jatuh pingsan. “Mungkin kecapean atau apa? Kata dokter jaga di puskesmas, Siska kena gejala tipus,” kata Khaeriyah yang tengah menemani putrinya ini. Pada awalnya, Khaeriyah ragu dia bisa mengikuti UN di hari kedua ini, namun setelah dikonfirmasi, Siska merasa kuat untuk mengerjakan soal-soal UN dari dua mata pelajaran. Kemudian, guru-gurunya pun ternyata memberikan suntikan motivasi agar dia bisa ikut UN, meski harus terbaring di ruang perawatan medis. “Mumpung bisa, sekalian saja, daripada nanti ikut susulan,” bebernya. Dalam mengerjakaan soal, santri Pondok Pesantren Mamba’ul Hikmah Gedongan ini tidak sendiri. Dia ditemani oleh dua orang pengawas, yakni Makhali dan Syahidun. Kedua orang guru ini dengan sabar menunggu Siska mengerjakan soal-soal sampai dengan selesai. “Kalau hari ini diizinkan pulang, mungkin Siska bisa kembali ke sekolah untuk ikut UN. Tapi, kalau belum biar kita yang ke sini lagi untuk mengantarkan soal,” tambah Makali. Sementara, Kepala MA Mamba’ul Hikmah Ade Tohir menuturkan, agar Siska ini nyaman dalam mengerjakan soal UN, pihak madrasah sudah membuat kesepakatan dengan orang tua siswa. “Kami sudah sepakat, agar Siska mengerjakan soalnya di puskesmas saja, demi kebaikan bersama,” imbuhnya. Secara umum, pelaksanaan UN di  MA Mamba’ul Hikmah berjalan dengan lancar. “Dari 91 peserta UN, yang sakit hanya Siska saja, mudah-mudahan sampai dengan hari terakhir, semua peserta bisa mengikuti UN dan sesuai harapan semua sekolah, peserta lulus semua,” pungkasnya. (jun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: