Siap-siap, Ada Ribuan Loker di Kuningan Job Fair
KUNINGAN - Pemerintah Kabupaten Kuningan kembali menggelar pameran bursa kerja selama dua hari, Senin- Selasa (18-19/4) di Gedung Sanggariang, Jl Siliwangi, Kuningan. Sebanyak 40 perusahaan baik lokal wilayah Cirebon maupun Jabodetabek turut andil dalam kegiatan tersebut.
Acara tahunan Pemkab Kuningan tersebut mendapat sambutan antusias para pencari kerja tidak hanya dari Kuningan namun juga dari daerah tetangga. Tampak para pencari kerja memadati setiap stand perusahaan sejak pagi hari dengan berpenampilan rapi sambil membekali diri dengan surat lamaran dan persyatatan lainnya.
Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Kuningan Dadang Supardan mengungkapkan, kegiatan Job Fair tersebut merupakan salah satu upaya Pemkab Kuningan dalam upaya mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Kuningan yang saat ini mencapai 26.000 orang. Ditargetkan, dari kegiatan ini bisa menyerap sedikitnya 2.000 tenaga kerja untuk bekerja di perusahaan dalam negeri maupun luar negeri.
\"Kami menghadirkan 40 perusahaan lokal dan juga yang berlokasi di wilayah Jabodetabek. Di antaranya perusahaan penyalur tenaga kerja ke luar negeri yang diyakini bisa menampung tenaga kerja cukup banyak,\" ujar Dadang.
Menurut Dadang, acara Job Fair tersebut sengaja digelar pada bulan April ini mengingat saat ini sudah memasuki masa kelulusan pelajar SMA/SMK. Hal ini diharapkan bisa menjadi solusi untuk menyalurkan para lulusan yang ingin melanjutkan ke dunia kerja.
Sementara Wakil Bupati Kuningan Acep Purnama mengapresiasi kegiatan tersebut untuk memberikan sarana kepada para pencari Kerja di Kuningan yang masih tinggi. Komitmen Kabupaten Kuningan sebagai Kabupaten Konservasi, menurut Acep, tidak memungkinkan untuk tumbuhnya industri-industri besar penghasil limbah dan polusi sehingga kehadiran perusahaan dari luar pada acara Job Fair ini diharapkan memberi akses untuk para pencari kerja.
\"Kehadiran perusahaan dari luar diharapkan bisa menjembatani para pencari kerja asal Kuningan yang sudah terkenal tangguh sebagai perantau di negeri orang. Karena jika harus mengandalkan pekerjaan di Kuningan saja mungkin sulit, sehingga kami mendorong silakan untuk bekerja di luar daerah bahkan luar negeri,\" ujar Acep. (taufik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: