Belasan Korban Ontrog Rumah Dokter Tanti

Belasan Korban Ontrog Rumah Dokter Tanti

KUNINGAN - Maraknya pemberintaan terkait oknum Dokter T yang diketahui bernama asli Tanti Darmawanti akhir-akhir ini ternyata menyadarkan puluhan warga yang selama ini menjadi korbannya. Selasa sore, para korban tersebut mendatangi rumah dokter yang baru dua bulan diangkat sebagai PNS tersebut di Desa Cikaso, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan.
Tampak sejak pukul 16.00 WIB, Selasa (19/4), belasan warga dari Kuningan dan Indramayu sudah berkumpul di teras rumah Dokter Tanti. Tujuan mereka sama, ingin meminta kembali uang yang telah diserahkan dengan nominal bervariasi antara Rp5-8 juta per orang sebagai syarat untuk masuk kerja di rumah sakit.
\"Saya bawa surat perjanjian dan kwitansi yang ditandatangani Dokter Tanti bulan Februari lalu. Dia menjanjikan akan mengembalikan uang utuh Rp 8 juta jika saya tidak lolos pada bulan Maret, kemudian mundur lagi awal April hingga akhirnya muncul berita seperti ini. Saya datang untuk menagih janji uang saya kembali, karena uang itu saya dapat dari mengadaikan motor saya yang baru lunas 1 minggu,\" ujar Nanci, salah seorang korban asal Desa Gandasoli.
Berbeda diungkapkan Umi, warga Indramayu ini baru sekitar satu minggu yang lalu menyerahkan uang kepada Dokter Tanti sebesar Rp 5,5 juta. Dia bersama tujuh temannya langsung bereaksi saat mengetahui ada kejanggalan sesaat setelah menyerahkan uang, namun saat mengecek langsung ke rumah sakit yang dimaksud menyatakan sedang tidak ada perekrutan pegawai.
\"Selasa yang lalu saya menyerahkan uang kepada Dokter Tanti sebagai syarat untuk bisa bekerja di RSU PMC Indramayu. Saat dicek ke rumah sakit tersebut, ternyata sedang tidak membuka perekrutan, sehingga saya pun langsung mencari tahu keberadaan dokter Tanti, dan ternyata korbannya banyak,\" ungkap Umi.
Setelah menunggu hampir satu jam, Dokter Tanti pun datang dengan dibonceng oleh suaminya menggunakan motor metik. Secara bertahap, para korban tersebut dipersilakan masuk dan membicarakan penyelesaian persoalan pengembalian uang yang sudah dijanjikan Dokter Tanti di ruang tamu. Terpantau hingga pukul 19.00 WIB, pertemuan yang berlangsung tertutup tersebut berlangsung alot dan tidak menghasilkan keputusan yang memuaskan para korban.
\"Dokter Tanti tidak bisa mengembalikan uang saat ini karena alasan akan menjual asetnya terlebih dahulu. Permasalahannya sampai kapan, dan saya ingin tahu Dokter Tanti punya aset apa, sedangkan rumah ini saja kabarnya ngontrak,\" ujar Warji selaku perwakilan korban asal Indramayu.
Namun demikian, kata Warji, sebagian besar para korban masih menunggu itikad baik Dokter Tanti untuk mengembalikan seluruh uang korban dalam kurun waktu kurang dari satu bulan. Jika tidak selesai juga dalam waktu tersebut, maka seluruh korban bersepakat akan  menyelesaikan persoalan tersebut ke pihak berwajib. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: