Dinkes Majalengka Dorong Dokter Swasta Bantu Posyandu

MAJALENGKA-Keberadaan layanan kesehatan yang mencapai pelosok desa masih sangat dibutuhkan masyarakat. Sejumlah 32 puskesmas dan puluhan puskesmas pembantu yang ada di Majalengka memang bisa mengcovernya. Akan tetapi dalam hal tenaga medis setingkat dokter dirasa masih kurang.

Demikian diungkapkan Kadinkes Majalengka Dr H Gandana Purwana MARS pada pembukaan sebuah klinik perawatan kecantikan kulit Rabu (20/3) kemarin. Memang menurutnya, pemerintah menjamin hak pelayanan kesehatan bagi warganya. Akan tetapi juga kewajiban dan kepedulian sosial melayani masyarakat umum seorang dokter adalah termasuk salah satu pengabdian.

\"Sudah tentu bila dokter yang bekerja di dinkes sudah saya tekankan hal itu. Nah untuk dokter yang membuka praktek swasta saya hanya bisa menghimbaunya. Tidak semua orang sakit bisa mengunjungi dokter praktek, mungkin alasan biaya. Oleh karenanya saya ketuk kembali kepedulian dokter praktek swasta untuk bisa melayani kesehatan masyarakat yang tidak mampu,\" kata Kadinkes.

Sebagai contoh, kata dia, sudah ada beberapa dokter di Majalengka yang mempunyai posyandu binaan. Bahkan seminggu dua kali dokter itu meluangkan waktunya untuk memeriksa kesehatan ibu dan anak. Koordinasinya masih tetap pada puskesmas terdekat sebagai penyampai program maupun kebijakan kesehatan.

Ditempat yang sama, pemilik klinik perawatan kecantikan kulit Dr Daniel Witanto menyambut baik himbauan kadinkes. Dia mengupayakan bantuan pelayanan kesehatan di puskesmas terdekat. \"Saya siap menjadi pionir untuk daerah sekitar klinik, tadi juga sempat bicara sama Kapuskesmas Munjul mengenai apa saja pelayanan yang dibutuhkan,\" tukasnya. (gus)

Sumber: