Walikota Beri Sinyal Staf Ahli Pindah Posisi

KEJAKSAN – Pengakuan Walikota Cirebon, Drs Nasrudin Azis SH yang sedang melakukan pembahasan nama-nama untuk bahan mutasi, rotasi dan promosi, dikandaskan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BK-Diklat). Kepala BK Diklat, Drs Anwar Sanusi MPd justru mengaku belum membahas apapun tentang mutasi, termasuk nama-nama yang akan terkena mutasi juga belum pernah ada pembahasan. Isu yang berkembang soal nama-nama yang akan dipindah, justru baru didengar dari berita di koran. “Kalau di kami, sampai sekarang tidak ada informasi apapun terkait rotasi dan mutasi.Saya belum menerima perintah yang detil tentang mutasi,” tutur Anwar, kepada Radar, Jumat (20/5). Jangankan membahas mutasi, Anwar justru mengaku tengah disibukkan dengan alih status pegawai negeri sipil (PNS) Pemerintah Kota Cirebon ke Provinsi Jawa Barat. Sedikitnya seribu PNS akan masuk dalam proses alih status itu, seperti UPTD terminal di Dinas Perhubungan Informatika dan Komunikasi (Dishubinkom). Dinas lain yang terkena dampaknya adalah Dinas Kelautan Perikanan Peternakan dan Perkebunan (DKP3), Dinas Pendidikan, Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPPKB).“Kita rancang bagus ternyata diambil pusat. Mau tidak mau, rotasi mutasi menjadi mundur,” katanya. Mantan guru SMAN 2 Kota Cirebon ini menambahkan, dalam proses alih status yang butuh perhatian lebih adalah PNS dinas pendidikan. Jumlah pegawai  yang ditarik ke Pemprov Jabar mencapai 771 orang, mulai dari guru, pengawas dan staf tata usaha. Untuk pegawai dishubinkom di terminal ada 54 orang, sedangkan dinas lainnya hanya belasan orang. “Kalau ditotal jumlahnya hampir seribu orang PNS yang ditarik pusat,” tuturnya. Sementara itu, Walikota Drs Nasrudin Azis SH berharap kursi kosong eselon III dan IV dapat segera terisi. Bahkan saat menyerahan kenaikan golongan kepada Staf Ahli Walikota, Sumatho, dia sempat berseloroh untuk pindah jabatan karena golongan pangkatnya naik. “Siap-siap pindah posisi ya pak,” kata walikota, sembari menjabat tangan Sumantho. (abd)

Sumber: