Hutan Kota Bakal Diguyur Dana Lagi

Hutan Kota Bakal Diguyur Dana Lagi

Tahun 2017, Pemkab Akan Menambah Fasilitas SUMBER – Sarana dan prasarana hutan Kota Sumber masih minim. Minimnya, pembangunan fasilitas itu lantaran moratorium hutan kota terlalu lama. Padahal, keberadaan hutan kota masih butuh pembenahan. Akibatnya, suasana hutan kota kerap kali memberikan kesan negatif. “Sejak tahun 2013/2014 pembangunan hutan kota terhenti. Rencananya, tahun 2017 hutan kota akan kembali dibangun,” ujar Kabid Kebersihan dan Pertamanan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kabupaten Cirebon Dedi Sudarman SH, kepada Radar Cirebon, Sabtu (12/6). Menurutnya, mengapa pembangunan dimungkinkan di tahun 2017 mendatang. Sebab, di ABT 2016 untuk penataan pembangunan hutan kota tidak ter-cover. Pembangunan lanjutan hutan itu meliputi, pagar, PJU, dan membangun tempat untuk menata Pedagang Kaki Lima (PKL).  Posisi PKL nantinya, akan ditempatkan di sebelah timur hutan kota. Tujuan dibuatkan tempat untuk berjualan. Minimalnya para pedagang ini tidak lagi berjualan seenaknya, karena sudah di tempatkan. “Desain PKL, lahan parkir dan lain lainnya, itu sudah ada di kita. Termasuk air mancur itu di kolam retensi. Dan ada penunjuk arah papan nama untuk memperjelas nama Hutan Kota Sumber,\" imbuhnya. Untuk PJU sendiri, sambung dia, di lokasi hutan kota membutuhkan 10 titik penerangan. Daya satu titik PJU itu 250 watt.  Hanya saja, berapa besaran anggaran yang dibutuhkan belum bisa diperkirakan. Sebab, pihaknya baru akan merinci anggaran tersebut. “Untuk saat ini, kami berterima kasih sekali kepada satpol PP karena sudah menertibkan PKL di hutan kota. Tapi, di bulan ramadhan ini sepertinya ada pengecualian, kepada PKL selama bulan Ramadan, setelah itu tidak boleh ada yang berjualan lagi,” tuturnya. Dikatakannya, pembangunan dan penataan hutan kota sesuai dengan instruksi Bupati agar keberadaan paru-paru kota sumber dapat terlihat indah di siang hari maupun di malam hari.  “Semuanya akan ditata, termasuk tempat parkir. kami juga akan membuat air mancur di kolam yang sudah tersedia,” katanya. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: