Yang Ditangkap KPK Itu Diduga Tokoh Asal Indramayu
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan panitera Pengadilan Jakarta Utara berinisial R, siang tadi (15/6). Sebelumnya, R sempat masuk kantor pagi tadi. Setelah melakukan absen di kantornya, R kemudian dicokok KPK terkait suap penanganan perkara di PN Jakarta Utara. Namun, PN Jakarta Utara belum memberikan keterangan resmi ke publik terkait ditangkapnya R. Dari penelusuran radarcirebon.com, R adalah warga Indramayu. Di kampungnya, R cukup disegani dan berpengaruh. Selain karena bekerja di lembaga peradilan, R juga diduga memiliki rumah sakit swasta di Indramayu. Menurut Humas PN Jakut Hasoloan Sianturi, panitera R belum bisa dikontak. Dia diketahui berada di luar kantor. \"Tadi saya tanya atasannya apakah yang bersangkutan izin keluar? Menurut atasannya tidak ada izin keluar. Namun absen paginya ada,\" ujar Hasoloan saat di temui di kantornya di Jakarta Utara, Rabu (15/6). Lebih lanjut, Hasoloan mengatakan, dirinya sudah mencoba menghubungi R sejak ada kabar penangkapan. Namun, tidak ada jawaban. Belum bisa dipastikan apakah R yang ditangkap KPK, belum ada penjelasan resmi. Sementara Ketua KPK Agus Rahardjo memastikan penyidiknya melakukan penangkapan. Ada ratusan juta rupiah disita dari lokasi penangkapan di Priok, Jakarta Utara. Ada dua orang yang ditangkap, seorang berinisial R dan S. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: