PT KAI Siapkan Penjaga untuk Perlintasan tanpa Palang Pintu

KEJAKSAN - PT Kereta Api Daerah Operasional (Daops) III Cirebon mengerahkan 601 orang petugas keamanan dan ketertiban selama arus mudik dan balik Lebaran 2016. Petugas tersebut terdiri dari personil POM TNI, Polres, Brimob, Polsuska dan security. Vice President PT KAI Daop III Cirebon, Suparno  mengatakan, penambahan pengamanan tersebut disiagakan mulai tanggal 24 Juni hingga 17 Juli 2016 mendatang. \"Penambahan petugas untuk meningkatkan pengamanan saat arus mudik dan balik Lebaran,\" ujar Suparno, usai memimpin gelar pasukan di Stasiun Kejaksan, Jumat (24/6). Masing-masing untuk personel POM TNI sebanyak 22 orang, Polres 14 orang, Brimob 220 orang, Polsuska 141 orang, dan security 204 orang di wilayah lintasan Daop 3 Cirebon. Tak hanya itu, PT KAI Daop 3 Cirebon juga mengerahkan petugas ekstra penjaga perlintasan (JPL ekstra) sebanyak 144 orang dan petugas ekstra pemeriksa jalan rel (PPJ ekstra) sebanyak 54 orang. \"Kami juga menyiapkan 20 orang petugas untuk siaga di titik-titik rawan longsor, banjir, amblas, perlintasan rawan kecelakaan dan pelemparan,\" tambahnya. Terkait jumlah perlintasan sebidang di wilayah Daop III Cirebon, kata Suparno, ada 211 perlintasan. Diantaranya 70 perlintasan dijaga, 121 perlintasan tidak dijaga dan perlintas liar 20 perlintasan. \"Nah, nanti di musim arus mudik dan balik lebaran ini akan ada petugas di perlintasan yang tidak dijaga,\" tuturnya. Pihaknya memastikan penambahan jumlah personel reguler yang selama ini bertugas untuk memaksimalkan pelayanan selama angkutan lebaran. Ratusan personel tambahan ini akan disiagakan mulai H-10 hingga H+10 Idul Fitri. \"Kami mengharapkan agar para penumpang semakin nyaman dan aman menggunakan moda transportasi kereta api,\" harapnya. Sementara itu, Manajer Humas Eko S Mulyanto mengatakan, selain petugas keamanan dan ketertiban, pihaknya juga mengerahkan petugas bantuan pelayanan dan informasi untuk Stasiun Cirebon dan Stasiun Prujakan dari Komunitas Pecinta KA \"Edan Sepur\" dan petugas customer service mobile. \"Petugas-petugas tersebut akan melayani penumpang yang akan melakukan perjalanan mudik atau balik dengan menitikberatkan pada faktor keselamatan, keamanan, dan kelancaran perjalanan kereta api,\" pungkasnya. (mik)  

Sumber: