Azis “Kuasai” Pekalangan Selatan
CIREBON – Popularitas dan elektabilitas Ketua DPRD Kota Cirebon, Drs Nasrudin Azis SH di Pekalangan Selatan patut diperhitungkan. Hal itu diketahui usai tim Pemilu Awal Radar Cirebon melakukan survei di RW 06 Pekalangan Selatan, Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Sabtu (30/6). Berdasarkan data di lapangan, Azis menempati posisi pertama di semua kategori. Kategori popularitas memperoleh 45,78 persen dan 60,58 persen untuk elektabilitas. Sementara figur lainnya mulai dari peringkat dua hingga seterusnya, tidak ada yang mendapat perolehan suara di atas 10 persen (selengkapnya lihat grafis). Salah satu warga, Rukmini hanya memberikan pilihannya pada satu figur yaitu Drs Nasrudin Azis SH. Ia mengatakan, Azis termasuk sosok yang cocok untuk memimpin Kota Cirebon. “Pak Azis juga dekat dengan warga sini. Makanya saya tidak asing dengan foto beliau,” ujarnya. Bahkan, di salah satu rumah warga, terdapat baliho Drs Nasrudin Azis SH. Dikonfirmasi, Azis mengaku memiliki hubungan baik dengan warga Pekalangan Selatan. Namun, kata dia, hubungan tersebut hanya sebatas silaturahmi biasa. “Kalau sosialisasi secara formal dan minta dukungan itu belum. Paling saat saya sedang jalan keluar, saya mampir dan datang hanya berkumpul bersama warga, lalu ngobrol,” tutur ketua DPC Partai Demokrat Kota Cirebon ini. Ditanya tentang keberadaan balihonya di rumah warga, Azis mengatakan kalau itu merupakan simpati dari rekan-rekannya. “Itu berarti simpati kawan-kawan kepada saya. Keberadaan baliho itu saya tidak tahu, dan saya sangat berterimakasih karena masyarakat berinisiatif,” kata Azis. Ia merasa bersyukur karena masyarakat menaruh simpati pada dirinya. “Saya ucapkan terima kasih pada masyarakat,” lanjutnya. Sementara itu, bakal calon lainnya, Drs Ano Sutrisno MM menilai kemenangan Azis wajar adanya. Karena Azis sudah mulai melakukan sosialisasi dan turun ke masyarakat. Ditanya tentang perolehan suaranya yang sangat jauh dari Azis, Ano menganggap hal itu wajar karena hingga saat ini belum melakukan sosialisasi. “Kalau suara saya kecil, wajar karena saya belum melakukan sosialisasi,” pungkas Ano. (kmg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: