Ano Hadiri Rapimnas?
KEJAKSAN - Suara tentang Drs H Ano Sutrisno MM bakal mendapat rekomendasi dari DPP Partai Golkar, terkait pencalonan wali kota Cirebon semakin menguat. Menurut sumber yang enggan disebutkan namanya, Ano Sutrisno didampingi dengan fungsionaris Partai Golkar Kota Cirebon, Herawan Effendi hendak menghadiri rapimnas di Jakarta. “Saya bertemu di Gambir, dan katanya mereka mau ke rapimnas ketemu Ical (Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie). Sepertinya rekomendasi sudah ditangan,” ujar sebuah sumber itu melalui pesan singkat, Minggu (1/7). Bahkan, sumber tersebut mengaku kalau Ano ke Jakarta untuk memperoleh rekomendasi. Dikonfirmasi, Ano yang juga Kepala BKPP Wilayah 3 Cirebon membantah dirinya menghadiri rapimnas. Dia berkilah berkunjung ke Jakarta untuk mengunjungi saudaranya yang sakit. “Saya baru nengok saudara di Jakarta. Ini lagi di perjalanan menunju Bandung,” tuturnya via sambungan telepon. Ditanya tentang rekomendasi yang diisukan akan jatuh ketangannya, Ano mengaku masih belum mengetahuinya. Meskipun sudah membangun komunikasi dengan internal Golkar, baik lingkup daerah atau pusat, Ano mengaku hingga saat masih netral. “Saya masih netral. Surat saktinya kan belum dapat. Saya masih PNS lagi. Makanya saya masih netral. Belum dapat rekomendasi,” jelasnya. Sementara, Herawan Effendi juga membantah bila dirinya mendampingi Ano untuk bertemu Ical. Dia berkilah kalau sudah bukan lagi menjadi pengurus partai Golkar. “Iya saya di Jakarta. Tapi nggak ada itu antar Ano atau datang ke rapimnas. Saya ke Jakarta cuma jalan-jalan. Ada barang yang harus dibeli,” tuturnya. Ditanya tentang rekomendasi Ano, Herawan Effendi lagi-lagi enggan berkomentar banyak. “Saya sudah bukan pengurus Golkar lagi. Kalau mau tahu tentang rekomendasi. Bisa tanya saja ke pengurus Golkar lainnya. Seperti Bu Lili (Lili Eliyah, red), Pak Ali (Ali Rahman, red), jangan ke saya,” jelasnya. Terpisah, ditemui di rumah dinasnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum Partai Golkar, Lili Eliyah SH MM mengaku tidak mengetahui keberangkatan Ano bersama Herawan Effendi ke rapimnas. “Wah, saya baru tahu kalau Ano ke sana untuk bertemu Ical. Karena dari pengurus yang berangkat ke sana itu, Toto (Toto Sunanto, red), Ajat (Dardjat Sudrajat) dan Ali (Ali Rahman, red),” ujarnya. Dia mengatakan, langkah Ano menjali komunikasi politik dengan pusat, itu sah-sah aja. Namun tentang rekomendasi, itu merupakan kewenangan penuh pusat. “Kalaupun Ano melakukan komunikasi politik dengan Ical belum tentu mendapatkan rekomendasi. Ya kita lihat saja hasilnya gimana. Karena soal rekomendasi itu masih belum pasti,” tukasnya. (kmg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: