Sore Ini, Muhammadiyah Sambut Baik Sidang Isbat
JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin berharap ormas-ormas Islam kompak mengikuti sidang Isbat yang digelar sore hari ini (4/7). Sejumlah ormas sudah menyatakan dukungan dan bakal mengikuti sidang Isbat itu. Di antaranya adalah disampaikan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. PP Muhammadiyah sejatinya sudah mengeluarkan maklumat kapan 1 Ramadan dan 1 Syawal dilaksanakan. Khusus untuk 1 Syawal 1437 H, maklumat Muhammadiyah menyatakan jatuh pada Rabu 6 Juli. Salah satu pertimbangannya adalah saat dihisab, posisi hilal sore nanti masih minus atau di bawah ufuk. Sehingga bulan Ramadan digenapkan jadi 30 hari, lalu Lebaran jatuh pada Rabu depan. Haedar mengatakan, sejak tahun lalu Muhammadiyah selalu mengirim delegasi dalam sidang Isbat. Dia menyatakan, Kemenag harus tetap adil dan menghormati seluruh ormas, terkait apapun hasil sidang Isbat. Apakah Lebaran bersamaan atau berbeda, Kemenag diharapkan tetap memberikan dukungan. Dia mengatakan, akan menjadi khatib dan imam salat Idul Fitri di alun-alun utara Keraton Jogjakarta. Haedar menyiapkan materi khutbah tentang fungsi Ramadan sebagai wahana membentuk perilaku umat. Dengan Ramadan, diharapkan umat bisa menunjukkan perilaku melampaui kemampuannya. ’’Kalau hanya perilaku kebaikan biasa, bangsa ini tidak akan bisa maju,’’ pungkasnya. Menag Lukman Hakim Saifuddin menuturkan, sidang Isbat adalah kegiatan rutin pemerintah. Menurutnya, Isbat dilakukan untuk mengambil kesepakatan penetapan hari-hari penting keagamaan umas Islam. ’’MUI juga memfatwakan supaya pemerintah gunakan rukyah dan hisab,’’ tuturnya. (wan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: