APKASI dan Pemkab Kuningan Bahas Rencana Kerjasama dengan Turki

APKASI dan Pemkab Kuningan Bahas Rencana Kerjasama dengan Turki

KUNINGAN - Pemerintah Kabupaten Kuningan menerima kunjungan perwakilan pengurus Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) terkait rencana kunjungan delegasi Pemerintah Republik Turki ke Kuningan dalam waktu dekat.   Bertempat di Ruang Rapat Linggajati, hadir dari perwakilan APKASI Deibel Effendi menyampaikan pengalamannya saat melaksanakan tugas memimpin perjalanan kunjungan bisnis bersama sejumlah bupati dan SKPD ke Republik Turki pada tanggal 19-28 Maret 2016 lalu. Ada tiga lokasi yang dikunjungi dalam perjalanan tersebut yaitu ke Kota Ankara, Bursa dan Istambul.   \"Patut diketahui juga ternyata minat Turki terhadap produk Indonesia cukup tinggi, seperti kopi arabika, rumput laut dan kulit buaya. Kami juga mengunjungi Kota Bursa yang merupakan kota pariwisata termaju kedua setelah Istambul yang sangat memungkinkan untuk ditularkan metode dan strategi pengembangan wisata di Kabupaten Kuningan,\" ujar Deibel dihadapan Bupati Kuningan Acep Purnama dan para Kepala Dinas yang hadir.   Kunjungan selama 10 hari tersebut, kata Deibel, ternyata mendapat sambutan positif dari Pemerintah Turki yang dibuktikan dengan rencana kunjungan delegasi mereka ke Indonesia dalam waktu dekat ini. Salah satu daerah yang akan dikunjungi rombongan tersebut, kata dia, adalah Kabupaten Kuningan sebagai daerah yang mempunyai potensi besar di bidang pariwisata.   Oleh karena itu, lanjut Deibel, perlu ada pembahasan serius tentang materi dan potensi apa yang bisa disampaikan dan dikerjasamakan saat menyambut kedatangan para delegasi Turki tersebut. Tidak hanya di bidang pariwisata, namun juga segala hal potensi di Kabupaten Kuningan yang sekiranya berpeluang dikerjasamakan dan saling menguntungkan kedua belah pihak.   \"Dengan Bogor sudah ada kesepakatan untuk kerjasama sister city atau kota kembar di bidang pariwisata dengan Kota Bursa. Kuningan pun bisa melakukan hal yang sama, namun dengan kota lain seperti Istambul misalnya. Silakan susun potensi apa saja yang bisa dikembangkan, kemudian buat konsep yang jelas dan terfokus yang dapat meyakinkan mereka bahwa Kuningan bisa dan layak untuk diajak kerjasama,\" ungkap Deibel.   Sementara itu Bupati Kuningan Acep Purnama menyambut baik rencana kedatangan delegasi Turki ke Kuningan nanti dan antusias untuk menyambutnya. Pihaknya pun siap menyusun materi dan potensi dari Kabupaten Kuningan yang bisa dijalin kerjasama dengan negara Turki untuk perkembangan Kabupaten Kuningan lebih maju.   \"Seperti diketahui, Kuningan sudah dikenal sebagai Kabupaten Konservasi. Namun demikian, bukan berarti Kuningan menutup dari pertumbuhan industri, melainkan kami tengah mencari zona-zona yang memungkinkan untuk dibangun kawasan industri tanpa mengusik konsep konservasi,\" ujar Acep.   Salah satu misi pembangunan Kuningan, kata Acep, adalah menjadikan Kuningan sebagai kabupaten wisata dan agropolitan termaju di Jawa Barat bahkan nasional. Namun kondisi topografi Kabupaten Kuningan yang berbukit-bukit, menjadi kendala dalam hal pemasokan air yang sulit menjangkau daerah tinggi. Selain itu, Acep juga menyampaikan beberapa potensi lain mulai dari bidang kesehatan, perdagangan, pendidikan hingga kebudayaan beserta permasalahan yang dihadapinya.   \"Kami akan susun potensi-potensi Kabupaten Kuningan yang mungkin dikerjasamakan dengan Republik Turki untuk disampaikan pada saat kedatangan delegasi nanti. Yang pasti kami sangat antusias dan menyambut baik rencana kerjasama dengan Turki ini demi kemajuan Kabupaten Kuningan lebih baik ke depan,\" kata Acep antusias. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: