Membahayakan, Sisa Jalan Beton di Bantarujeg

Membahayakan, Sisa Jalan Beton di Bantarujeg

BANTARUJEG - Pengguna kendaraan yang akan melintasi jalur blok Dahu Desa Wadowetan Kecamatan Bantarujeg harus ekstra hati-hati, meskipun jalan tersebut sudah diperbaiki dengan sistem beton. Pembangunan jalan tersebut masih belum rampung seluruhnya, dan sisa pekerjaan dinilai dapat membahayakan atau mengancam keselamatan pengguna jalan. Hampir sepanjang jalan tersebut di bagian bahu jalannya belum dilakukan pengurukan tanah. Padahal pekerjaan tersebut sangat penting untuk menunjang keselamatan pengguna jalan. Apalagi badan jalan tingginya antara 20 sampai 30 sentimeter. Anggota Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Majalengka, H Deden Deni Rustandi SE menyayangkan pembangunan jalan yang dinilainya belum rampung. Menurutnya jika urugan tanah untuk bagian pinggir jalan tersebut tidak secepatnya dikerjakan, selain dapat mengganggu kenyamanan pengguna jalan juga dapat mengancam keselamatan terutama pengendara dari arah Talaga menuju Bantarujeg. Apalagi di sepanjang jalan tersebut tidak dipasang rambu-rambu. Deden merasa sangat khawatir, terutama untuk para pengguna jalan yang belum mengenal medan karena merasa jalan tersebut sudah diperbaiki dengan rabat beton. Kemungkinan para pengguna jalan tanpa sadar memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, sedangkan bagian pinggir jalan tersebut belum seluruhnya diratakan. “Kondisi tersebut sangat berbahaya. Kami memohon kepada rekanan yang bersangkutan segera merampungkan sisa pekerjaannya. Sebab, kalau pekerjaan urugan tanah tersebut tidak segera dikerjakan kami merasa sangat khawatir kondisi badan jalan tersebut membahayakan bagi para pengguna jalan,” katanya. (har)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: