Peluang Perbaiki Rekor Sirnas 2016

Peluang Perbaiki Rekor Sirnas 2016

CIREBON – Babak final Djarum Sirkuit Nasional Li Ning Jawa Barat Open 2016 digelar hari ini (13/8). Satu tempat di partai puncak milik pebulutangkis putra Jawa Barat, Setyaldi Putra Wibowo. Tunggal putra andalan Jawa Barat di PON itu melaju ke final tunggal dewasa putra usai menundukan Abdul Kadir Zailani. Setyaldi tidak mendapat kesulitan berarti kala bersua pebulutangkis asal Mutiara Cardinal Bandung tersebut. Sejak set pertama, dia langsung tancap gas dan berhasil mengunci kemenangan dengan skor, 21-13. Di game kedua, pebulutangkis kelahiran Semarang 29 Desember 1994 itu tidak membuang-buang kesempatan. Setiap ada peluang dia langsung menyerang dengan melancarkan pukulan-pukulan keras. Abdul Kadir dipaksa menyerah juga dengan skor, 21-13. Di final, Setyaldi ditantang unggulan ketujuh, Vcky Angga Saputra. Atlet asal PB Tangkas Jakarta Selatan itu lolos ke partai puncak usai mengalahkan Muhammad Nizar (ISTC Kabupaten Sukabumi) lewat pertarungan sengit yang berlangsung tiga game, 15-21, 21-12 dan 21-18. Bagi Setyaldi, ini merupakan final keduanya di ajang Sirkuit Nasional 2016. Sebelumnya, dia berlaga pada partai final Djarum Sirkuit Nasional Li Ning Sulawesi Open 2016. Sayang, ketika itu Setyaldi harus puas menjadi runner-up. Dia dikalahkan Rifan Fauzin Ivanudin pada laga final yang dihelat di GOR Sudian, Makassar, 19 Mei lalu. Pada perhelatan kali ini, pebulutangkis asal klub Guna Dharma Bandung berpeluang memperbaiki rekornya. Di atas kertas, dia lebih dijagokan. Rekornya memang lebih baik ketimbang sang lawan. Dalam empat edisi Sirkuit Nasional 2016, Setyaldi selalu lolos ke empat besar. Sementara penampilan Vicky kerap angin-anginan. Pada perhelatan di Makassar, Vicky sudah gugur di babak pertama. Dia dikalahkan pebulutangkis non unggulan asal SGS PLN Bandung, Ary Taufik, 21-16, 21-14. “Vicky juga pemain bagus. Dia bisa terus melaju ke final menjadi buktinya. Makanya, saya tidak bisa menganggap remehm,” ujar Setyaldi. Sementara itu, di nomor ganda gewasa putra, pasangan Markis Kido/Hendra Aprida Gunawan yang merupakan unggulan pertama melaju tanpa hambatan ke partai puncak. Kido/Hendra menundukan Frengky Wijaya Putra/Sabar Karyaman Gutama di semifinal, 21-12, 21-18. Di final, pasangan asal Jaya Raya Jakarta dan Djarum Kudus ini akan menghadapi pasangan non unggulan Davin Pradwissa dan Muhammad Alfian Firsada Ternawan. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: