Gila, dalam 3 Bulan Komplotan Lampung Ini Curi 500 Motor di Cirebon
CIREBON - Polres Cirebon Kota mengelar ekspos kasus pencurian dengan pemberatan yang dilakukan 10 orang tersangka asal Lampung Timur, Senin (29/8). Kelompok Lampung ini sudah berhasil mencuri 500 motor di wilayah hukum Polres Cirebon Kota. Mereka adalah DRS, RSN, RL dan HM sebagai pemetik. Kemudian AY, LMN, IRM, ES, AH, EM sebagai joki. Dari 10 tersangka yang dihadirkan, 4 orang di antarnya juga pelaku penembakaan di Jl Cipto dan SMK Islamic Center. Kapolres Cirebon Kota AKBP Indra Jafar SIk menjelaskan, kesepuluh tersangka dibekuk anggotanya bersama tim Polda Jabar, Rabu (24/8) pagi. Para tersangka dibekuk di salah satu penginapan daerah Pangandaran. Dalam aksi penangkapan itu anggota kepolisian terpaksa melumpuhkan beberapa tersangka dengan timah panas. Karena tersangaka mencoba kabur pada saat akan dibekuk. “Kami lakukan penangkapan pada pagi hari, saat kelompok tersebut istirahat. Alhamdulilah kami berhasil mengamankan kesepuluh tersangka sekaligus yang sedang ada dalam satu penginapan,” jelas Indra. Selain itu, anggota polisi mengamankan SR yang berperan sebagai penadah sekaligus yang menyiapkan alat kunci T. Dia ditangkap di wilayah Indramayu, Minggu (28/8) sekitar pukul 04.00 WIB. Dari hasil penangkapan, aparat kepolisian juga berhasil menyita banyak barang bukti dari komplotan bersenjata ini. Di antarnya 2 pucuk Senjata api jenis revolver. Kemudian 19 butir peluru kaliber 9 mm, 2 buah gagang kunci T, 33 buah anak kunci. Berikutnya 1 buah kunci pembuka magnet, 2 buah pisau berikut sarungnya. Selain itu polisi juga menyita 1 unit mobil Toyota Avanza warna putih No Pol E 1608 KOH. Serta barang bukti lainnya yang saat ini disita anggota kepolisian Poltres Cirebon Kota. Indra menyebutkan, terhitung sejak Mei sampai Agustus 2016, sudah 500 unit motor berhasil dicuri para tersangka di wilayah hukum Polres Cirebon Kota. Rata-rata setiap harinya tersangka mampu merampok 4 unit motor. \"Selain di wilayah Kota Cirebon, para pelaku juga menjalankan aksinya di wilayah lain, seperti Kabupten Cirebon, Purwokerto dan Banyumas,” lanjut Indra. Saat ini Polres Cirebon Kota terus melakukan pengembangan guna mencari para tersangka lainnya. “Saya mengimbau masyarkat untuk lebih waspada dan berhati-hati menjaga kendaraan dan barang berharga lainnya,” imbau Indra. (fazri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: