Relokasi PKL Jalan Cipto Terkendala Lahan
KESAMBI - Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Cirebon berjanji akan segera mendirikan tenda yang diperuntukan bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) Bima dan UMKM. Kepala Bidang Koperasi dan UMKM, Ir Syarif Arifin MM mengatakan, pendirian tenda dilakukan maksimal 14 September 2016. Tenda yang diberikan kepada PKL Bima ialah tenda buka tutup sebanyak 30 buah, tenda dengan ukuran 3X6 meter sebanyak 20 lokal (1 lokal untuk 3 PKL) dan 30 tenda dari Provinsi. \"Dua hari setelah lebaran haji kita dirikan tenda. Jadi saya harap sabar untuk para PKL,\" ungkap Syarif, kepada Radar, Selasa (6/9). Menurutnya, masih ada tiga tempat alternatif untuk pendirian tenda yakni depan patung Bima, di samping patung Bima dan di sebelah Gedung Merpati Putih. Tetapi alternatif tempat ini belum diputuskan. Sementara usai PON berlangsung akan ada rapat pembentukan badan pengelola GOR Bima Kota Cirebon termasuk di dalamnya mengenai penataan PKL. \"Mau diapakan dan bagaimana setelah PON. Nanti akan ada pembentukan badan pengelola,\" jelasnya. Perihal tuntunan ketua forum silaturahmi pedagang Bima Kota Cirebon, Bambang Prawoto yang meminta kejelasan relokasi usai PON berlangsung, Syarif belum bisa menjawab. Dia masih menunggu tembusan dari walikota. \"Tuntutan relokasi ditunjukan ke pak wali dan kami masih menunggu itu,\" terangnya. Tak hanya kawasan Bima, Disperindagkop-UMKM juga sedang memproses penataan PKL Jalan Cipto Mangunkusumo. Penataan PKL di lokasi ini membantu menata wajah kota. \"Jalan Cipto menjadi salah satu protokol dan wajah Kota Cirebon era sekarang,\" tuturnya. Untuk PKL yang ada di Jalan Cipto, kata Syarif, pihaknya sudah membahas untuk menempatkan di lahan kosong yang ada di samping Bank Bukopin. Lahan tersebut akan digunakan sebagai tempat relokasi PKL. Tetapi realisasinya masih dipikirkan, karena lahan untuk relokasinya belum siap. Sekretaris Daerah, Drs Asep Dedi MSi saat berkunjung ke Graha Pena, juga menyebutkan bahwa lahan di samping Bank Bukopin perlu persiapan. Pasalnya, posisi lahan tersebut lebih rendah dari jalan dan perlu upaya pengurukan. Salah satu pedagang ketoprak di area Bima, Samui pun berharap besar akan adanya perhatian dari Pemkot Cirebon setelah PON berlangsung. \"Perhatiannya jangan sampai di sini saja (pemberian tenda). Kita sih minta setelah ini bagaimana jangka panjangnya,\" singkat Samui. (via)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: