Jelang Pertarungan Derby Manchester, Tanpa Formasi Ideal

MANCHESTER – Setelah sempat batal akibat banjir besar yang melanda Stadion Sarang Burung Beijing pada turnamen pramusim International Champions Cup (25/7), derby pertama Manchester musim ini akhirnya tersaji di Old Trafford. Yakni  pada matchday keempat Premier League, Sabtu (10/9). Hanya saja, fans dari kedua klub Kota Manchester bakal sulit berharap derby ini bakal menampilkan aksi serang-menyerang dengan level permainan tertinggi. Penyebabnya adalah absennya pilar pilar penting dari dua klub raksasa itu. Dari tuan rumah misalnya. Klub berjuluk Setan Merah itu bakal kehilangan gelandang kreatif mereka, Henrikh Mkhitaryan. Pemain 27 tahun itu mengalami cedera paha ketika membela Armenia melawan Republik Ceko pada laga uji coba di Mlada Boleslav (31/8). Saat itu Armenia kalah 0-3. Dia ditarik di menit ke-38 setelah berbenturan dengan kapten Ceko, Marek Suchy. Tanpa Mkhitaryan, Armenia pun harus menuai kekalahan tipis 0-1 kontra Denmark pada pertandingan perdana kualifikasi Piala Dunia Rusia (5/9). Dari hasil pemeriksaan, dia pun harus absen setidaknya sepuluh hari ke depan. ”Aku tidak yakin bakal fit untuk derby. Saat ini, aku masih menjalani pemulihan. Aku sangat termotivasi untuk kembali turun,” tutur Mkhitaryan di akun Instagram-nya dilansir oleh Sky Sports. Pernyataan eks pemain Borussia Dortmund itu jelas membuat manajer United Jose Mourinho khawatir bukan kepalang. Sebab, dia terancam kehilangan sektor fullback karena Antonio Valencia dan Luke Shaw menunjukkan situasi membahayakan. Shaw harus kembali dari persiapan Timnas Inggris karena mengalami nyeri di betisnya. Sementara Valencia tidak akan kembali tepat waktu dari memperkuat Timnas Ekuador dari kualifikasi Piala Dunia zona Conmebol. Mau tak mau, Mourinho pun harus memeras otak untuk segera mencari solusi dalam empat hari ke depan.       Untuk lini tengah, arsitek asal Portugal itu setidaknya tidak akan terlalu khawatir. Sebab, dia mendapat kabar menggembirakan yakni kembalinya Marouane Fellaini dari cedera punggung kala melawan Hull City (27/8). Masuknya Fellaini membuat dia tinggal menggeser Paul Pogba untuk mengisi posisi Mkhitaryan. Atau memasuikkan nama seperti Ander Herrera atau Jese Lingard. Nah, Mou pun tinggal menyelesaikan problem di posisi bek. Untuk bek kiri, dia bisa menurunkan pilar Argentina Marcos Rojo atau menggeser Eric Bailly yang memiliki kelebihan dalam kecepatan. Kalau sudah begitu, di jantung pertahanan, Mou akan menandemkan Daley Blind dengan Chris Smalling. Sementara di kanan, Matteo Darmian atau Timothy Fosu-Mensah memiliki kans mendapat menit bermain. ”Ini akan menjadi menit bermain,” kata Mou dilansir dari Daily Mail. ”Aku sudah tahu bakal seperti ini. Namun, aku tidak akan mempermasalahkannya,” jelas eks tactician Chelsea dan Inter Milan tersebut. Adapun dari rival, para pemain seperti Bacary Sagna, kapten Vincent Kompany, maupun Ilkay Guendogan belum pasti bakal bermain. Namun, Pep Guardiola tidak bisa menampik bahwa dia begitu merugi setelah kehilangan Sergio Aguero yang terkena skorsing tiga laga akibat menyikut bek West Ham United Winston Reid (28/8). Pasalnya, Aguero adalah top scorer The Citizens, julukan City, musim ini dengan enam gol di semua ajang. Guardiola mengatakan bakal mempersiapkan Kelechi Iheanacho. ”Dia selalu siap bermain,” kata Guardiola mengomentari Iheanacho dikutip dari Sky Sports. ”Menghadapi laga tandang seperti ini, pelatih harus bisa mencari alternatif yang sepadan,” lanjutnya. (apu/tom)

Sumber: