Wilayah Perbatasan Jadi Prioritas Betonisasi

Wilayah Perbatasan Jadi Prioritas Betonisasi

GANTAR – Pemerintah Kabupaten Indramayu menunjukkan komitmennya menuntaskan perbaikan infrastruktur jalan di Kecamatan Gantar. Sejumlah ruas jalan yang rusak di daerah yang berbatasan dengan Kabupaten Subang itu kini dilakukan perbaikan dengan dengan sistem rigid atau cor beton. Seperti terlihat di sepanjang ruas jalan antara Desa Mekarjaya-Sanca dan Desa Gantar menuju Situraja. Meski pengecoran belum tuntas, warga menyambut baik upaya perbaikan dan berharap pekerjaannya tetap mengedepankan kualitas sehingga kondisi jalan tidak mudah rusak. “Alhamdulillah aspirasi warga direspons dan mudah-mudahan jalannya tidak cepat rusak,” ucap Efendi (50) salah seorang warga kepada Radar, kemarin. Sebab, lanjut dia, sebagian besar ruas jalan yang saat ini diperbaiki, kerap dilalui kendaraan berat seperti truk pengangkut material dan hasil bumi. Bahkan menjadi jalur alternatif bagi pengendara roda empat yang hendak menuju Subang-Bandung. “Waktu musim mudik dan balik, jalan ini lumayan banget. Banyak pemudik yang lewat termasuk keluarga saya dari Bandung. Mereka senang, selama dipimpin Bupati Anna Sophanah, daerahnya sekarang sudah lebih maju, jalannya mulus” tutur dia. Sebelumnya, Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah menyatakan, periode kedua kepemimpinannya menjadi tahun kelanjutan pembangunan infrastruktur. Salah satu pririotasnya adalah pembangunan jalan di daerah-daerah terpencil di wilayah Kabupaten Indramayu bagian barat (Inbar). ”Kalau infrastruktur jalannya bagus, maka akan berdampak pada kemajuan daerah yang pada akhirnya kesejahteraan masyarakat akan terwujud,” jelas dia. Selain Kecamatan Gantar, ruas jalan kabupaten di Desa Cikedung, Kecamatan Cikedung sepanjang sekitar 2 kilometer juga sudah selesai diperbaiki. Sebelumnya, jalan poros yang menghubungkan Kecamatan Cikedung dan Terisi itu rusak berat sehingga menyulitkan pengendara serta aktivitas warga setempat. Demikian pula ruas jalan Blok Gribik yang akhirnya tuntas diperbaiki dengan sistem rigid atau cor beton. Perbaikan ruas jalan sepanjang sekitar 700 meter yang sebelumnya sempat memicu aksi protes warga sekitar tersebut dilakukan oleh Pemkab Indramayu melalui Dinas Bina Marga setempat sejak akhir bulan lalu. Betonisasi dilakukan lantaran ruas jalan tersebut memang harus mendapatkan penanganan secara khusus. Disamping itu, betonisasi juga merupakan komitmen Bupati Hj Anna Sophanah agar semua jalan di Kabupaten Indramayu kondisinya dapat dilalui sehingga mampu meningkatkan ekonomi masyarakat. “Alhamdulillah, betonisasi jalan Lempuyang tuntas. Kami merasa bersyukur atas respons cepat ibu Bupati merealisasikan aspirasi masyarakat,” ucap Kuwu Lempuyang, Taufik Hidayat kepada Radar, kemarin, Lanjut dia, dengan adanya perbaikan jalan ini berarti jalan raya Lempuyang menuju perbatasan Kecamatan Bongas sepanjang 1,5 kilometer telah tuntas dicor beton. Betonisasi perlu dilakukan lantaran lokasi jalan tersebut berada di titik rawan amblas lantaran di sisi sebelah utara terdapat saluran irigasi yang mudah meluap. Bila perbaikannya asal-asalan dikhawatirkan rentan rusak. (kho)      

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: