Jembatan Gantung Penghubung 3 Kecamatan Bikin Ngeri

SINDANG - Jembatan gantung sepanjang 15 meter di atas aliran sungai Cikeruh, merupakan sarana infrastruktur yang menghubungkan tiga kecamatan yakni Sindang, Maja, dan Sukahaji. Namun kondisi jembatan gantung tersebut cukup memprihatinkan. Padahal jembatan tersebut merupakan sarana vital dan tumpuan masyarakat, sebagai penghubung antara Desa Sindang dengan Desa Pasirayu Kecamatan Sindang. Selain itu menghubungkan ke Pondok Pesantren Panti Asromo dan Desa Cicalung, Desa Paniis Kecamatan Maja, serta penghubung ke Desa Padahanten Kecamatan Sukahaji. Andi, warga setempat berharap Dinas BMCK Kabupaten Majalengka memperbaiki jembatan tersebut. Mengingat kondisinya sudah sangat memprihatinkan, bahkan bisa mengancam keselamatan pengedara sepeda motor yang melintasi jembatan tersebut. Meskipun saat ini bagian alas jembatan gantung tersebut sudah diberi tambahan beberapa lembar plat besi, namun pengguna masyarakat masih merasa khawatir melihat alas jembatan gantung dari papan kayu itu banyak yang keropos dan sebagian patah. Apalagi saat ini terus-terusan diguyur hujan lebat, yang bisa memperparah kondisi alas jembatan. “Parahnya beberapa lembaran plat besi yang dipasang di atas papan kayu jembatan gantung tersebut dipasang berserakan tanpa tali pengikat, sehingga sangat membahayakan warga yang melintasinya. Belum lagi jalan beton dari arah Desa Sindang menuju jembatan gantung juga rusak,” terangnya, Senin (26/9). Dadan, warga lainnya juga berharap jembatan yang merupakan urat nadi masyarakat di Kecamatan Sindang itu segera diperbaiki untuk menunjang transportasi dan meningkatkan perekonomian masyarakat. Masyarakat berharap jembatan dibangun secara permanen. Nantinya tidak hanya bisa dilalui kendaraan roda dua, tetapi bisa juga dilalui kendaraan roda empat. “Baik untuk mempermudah mengangkut hasil bumi maupun menunjang objek wisata Bukit Alam Hejo di Desa Pasirayu, termasuk sebagai jalur alternatif masyarakat di  tiga kecamatan,” ujarnya. Dirinya yakin jika dibangun jembatan permanen akan memudahkan sarana transportasi, selain itu bisa membuka akses beberapa objek wisata di Desa Pajajar Kecamatan Sindang, objek wisata alam Talagabiru di Jerukleueut Kecamatan Sindangwangi, bahkan bisa memudahkan menjangkau wilayah Cirebon. (har)      

Sumber: