Pohon Bambu Ambruk Akibat Hujan, 15 Jam Jalan di Selajambe Putus
KUNINGAN - Hujan deras yang nyaris sepanjang hari menimbulkan bencana longsor di Dusun Sunaherang, Desa Bagawat, Kecamatan Selajamba, Kabupaten Kuningan, Sabtu (1/10) sekitar pukul 17.30 WIB. Bencana alam itu berupa ambruknya tiga rumpun bambu yang menutupi jalan desa. Akibat kejadian itu, akses jalan dari Dusun Ciawi, Desa Selajambe ke Desa Bagawat tertutup tumpukan pohon bambu selama 15 jam. Akses jalan baru bisa dibuka kembali Minggu (2/10), sekitar pukul 09.15 WIB, setelah Kapolsek Selajambe Iptu Harminal Marnis Haroen Piliang bersama anggotanya terjun ke lokasi bencana. Mereka bergotong royong bersama warga memotong bambu tersebut. “Kami saat kejadian sudah mendapat laporan dan langsung mengecek. Namun, karena kondisi tidak memungkinkan, maka penanganan bencana dilakukan keesokan harinya (Minggu, red),” ucap Kapolsek Selajambe kepada Radar Kuningan, Minggu (2/10). Dia bersyukur tidak ada korban pada saat kejadian. Pasalnya, akses jalan tersebut termasuk banyak dilewati kendaraan. “Untungnya pada saat kejadian tidak ada kendaraan yang melintas,” tuturnya. Menurut Harminal, longsor terjadi karena hari Sabtu siang hingga malam Kuningan diguyur hujan deras. Karena tidak tahan menahan beban, rumpun bambu yang diperkirakan berjumlah 150 batang itu menutupi jalan dan tanah pun longsor. “Yang kami tahu rumpun bambu itu milik tiga orang dengan kerugian mencapai Rp 10 juta. Kami meminta warga untuk lebih waspada atas kejadian ini,” kata Harminal mengimbau. (mus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: