Parkir Motor, Terus Lari Tabrakkan Diri ke Kereta

INDRAMAYU- Seorang pemuda nekat bunuh diri dengan menabrakkan tubuhnya ke Kereta Api (KA) Gajayana jurusan Gambir (Jakarta)-Malang (Jawa Timur). Pemuda yang diketahui berinisial DA (20) warga Desa/Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu, itu tewas seketika dengan kondisi mengenaskan. Kapolres Indramayu AKBP Eko Sulistyo Basuki SIK SH MH melalui Kapolsek Haurgeulis AKP Acep Hasbullah membenarkan kejadian tersebut. Dikatakan, insiden tersebut terjadi di jalur rel KA KM 138+4 Blok Babakan Negla, Desa Haurgeulis, akhir pekan kemarin sekitar pukul 19.50. Kejadiannya berawal saat korban mengendarai sepeda motor melewati rel kereta. Tak berapa lama, DA kemudian memarkirkan motornya di pinggir rel. Tiba-tiba ia menabrakkan diri ke gerbong KA Gajayana KA 42 yang sedang melintas dari arah Jakarta. Benturan keras sontak mengagetkan warga sekitar. Saat itu warga mendatangi lokasi kejadian dan mendapati tubuh DA  tergeletak di pinggir rel kereta dalam kondisi mengenaskan dan meninggal dunia. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke polisi. \"Ada warga yang melapor dan petugas langsung ke lokasi kejadian. Oleh petugas jasad DA kemudian dibawa ke rumah sakit. Luka yang dialami korban di bagian tulang kepala. Kaki dan tangannya patah,\" ujar Acep, Minggu (16/10). Mantan kapolsek Gantar itu mengatakan, dari keterangan saksi DA tertabrak kereta setelah dirinya menabrakkan diri. Diduga DA mengalami depresi. Itu diketahui dari keterangan saksi yang juga kakak kandung DA. \"Dari keterangan tersebut (kerabat, red) DA mengalami depresi sejak enam bulan lalu. Saat malam kejadian, DA keluar rumah menggunakan sepeda motor tanpa sepengetahuan orang tuanya,” kata kapolsek. (kom)    

Sumber: