Jatuh di Got, Bukan Ditolong, Malah Dibacok Geng Motor

CIREBON - Kondisi Jepri (21) warga Desa Gua Kidul, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, yang nyaris tewas dibacok kawanan geng motor, kini mulai membaik. Bahkan Jepri kini bisa makan dan berbicara dengan ibu kandungnya, Rabu (30/11).

Japri yang mendapatkan luka bacokan di tangan, pundak, wajah bahkan di perut kini mulai sadar dan ngobrol dengan ibunya.

Menurut Sanira (55), ibu kandung Jepri, saat itu Jepri yang sudah 2 hari menunggu saudaranya di RSUD Arjawinangun pulang dengan dua temannya. Namun saat melewati Lemahduwur Desa Arjawinangun, Kecamatan Arjawinangun, dirinya dicegat oleh kawanan geng motor berjumlah puluhan orang dengan membawa berbagai macam senjata tajam seperti celurit, samurai dan golok. Jepri dan kawannya pun lari . \"Dua teman Jepri berhasil lolos, tapi Jepri jatuh masuk got. Saat jatuh itu terus dipukul dan dibacok sama geng motor,\" kata Sanira.

Sanira melanjutkan, saat bangun Jepri mengaku masih sadar setelah dibacok dan meminta pertolongan.  Dua temannya yang semula lari akhirnya kembali lagi mencari Jepri dan kaget menemukan Jepri sudah berlumuran darah.

\"Ari dan Tamsir mencari pertolongan di pangkalan angkot dan dari situlah para supir angkot dan warga membantu Jepri ke RSUD Arjawinangun,\" kata Sanira.(cecep)

Sumber: