Hari Terakhir Cirebon Baked and Cook Festival 2016

CIREBON - Brand cokelat, Tulip menggelar event menarik khususnya bagi pecinta juga pelaku bisnis kuliner \"Cirebon Baked and Cook Festival 2016\", di Gedung Gramedia Cirebon Cipto. Acara berlangsung 30 November-1 Desember 2016. Selain Tulip, beberapa brand makanan pun turut mendukung, seperti Mariza Foods, Cargill, Bakels, Interflour serta PD Kijang Mas. Director PD Kijang Mas Adhi Prihadi mengatakan, event perdana di Cirebon ini adalah persembahan spesial cokelat Tulip dan sponsor lain dengan memberikan demo langsung dari 6 chef, 16 menu selama dua hari. Pengunjung juga bisa mencicipi hasil demo masaknya. \"Tiap chef mempraktikkan menu berbeda dari produk-produk yang ada,\" katanya pada Radar Cirebon, Kamis (1/12). Adhi mengungkapkan, pengunjung yang datang sebagian besar sudah memiliki usaha di bidang kuliner. Pihaknya juga melibatkan guru dan siswa SMK. Pada intinya, membagi informasi seputar menu-menu yang akan menjadi tren ditahun yang akan datang, jadi bisa mempersiapkan kreasinya lebih matang lagi. Sesi tanya jawab menjadi peluang para pengunjung untuk bertanya banyak hal mengenai bahan kue, cara pembuatan hingga tips lainnya. \"Materi hari pertama dan kedua secara umum sama, bedanya chef dan menu yang dipraktikkan saja,\" ungkapnya. Cirebon Baked and Cook Festival memilih Cirebon, karena memiliki kantor perwakilan langsung. Selain itu turut membantu mengembangkan usaha mitra toko bahan kue agar lebih banyak pelanggan. Kegiatan ini berawal 2010 lalu di Bandung, bahkan sudah menjadi event rutin dua tahunan. Setelah Cirebon pihaknya belum memastikan untuk roadshow ke kota lain, sementara melihat terlebih dulu potensi kota di Jawa Barat apakah event serupa juga bisa diterapkan. Pengunjung bukan hanya bisa mengikuti demo baking oleh chef ternama, tetapi juga mengunjungi beberapa stan untuk melihat produk bahan pembuatan kue, hasil olahan serta kreasi para siswa SMK yang mengikuti kompetisi kewirausahaan. Adhi menambahkan lomba kewirausahaan diikuti siswa SMK untuk membuat satu olahan yang kreatif dengan kriteria yang ditentukan, diantaranya penggunaan bahan dan harga jual. Peserta pun harus menjual produknya disekitar acara. \"Jauh-jauh hari sudah kami infokan. Jadi, mereka bawa olahan siap tanding dan menjualnya selama acara serta lewat sosial media,\" pungkasnya. (tta)          

Sumber: