Alhamdulillah, Nelayan Semringah Terima Bansos PKH

Alhamdulillah, Nelayan Semringah Terima Bansos PKH

INDRAMAYU - Sebanyak 979 keluarga di Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, menerima bantuan sosial (bansos) nontunai Program Keluarga Harapan (PKH). Penyaluran bantuan bagi warga miskin dari 13 desa itu dipusatkan di halaman dan aula kantor Kecamatan Kandanghaur, Rabu (30/11). Pantauan Radar, ratusan warga penerima manfaat yang mayoritas dari keluarga nelayan itu tampak semringah. Karena meski disebut nontunai, mereka bisa langsung mencairkan bantuan PKH melalui Bank BNI yang stand by di lokasi. Proses pencairan dana PKH-pun berjalan lancar dengan adanya petugas dari kepolisian, Satpol PP dan pendamping PKH Kecamatan Kandanghaur. \"Sempat bingung juga cara menggunakannya. Tapi alhamdulillah ada pendamping PKH, diajari, dibantu jadi bisa dicairkan kartunya,” ucap Tirta (55) nelayan asal Desa Eretan Wetan. Pendamping PKH Kecamatan Kandanghaur, Tyo Taryo menjelaskan, bantuan tidak diberikan secara tunai melainkan nontunai. Artinya bantuan yang berasal dari Kementerian Sosial RI ini diberikan melalui ATM bekerja sama dengan Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara). Karenanya, seluruh warga kurang mampu yang hadir di tempat itu terlebih dahulu mengisi formulir guna mendapatkan ATM tersebut. Bagi yang kesulitan, pendamping PKH sigap membantu. “Dalam penyaluran bantuan PKH ini, tidak diserahkan uang tunai melainkan kartu ATM. Setelah menerima ATM, penerima manfaat baru dapat mencairkannya di mesin ATM maupun Bank yang bekerja sama dengan PKH. Kalau di sini kerja samanya dengan BNI,” jelas dia. Pihaknya membenarkan, mayoritas penerima manfaat PKH di Kecamatan Kandanghaur adalah keluarga nelayan. Mereka merasa sangat senang dan terbantu ditengah kondisi musim paceklik seperti ini. Hal itu pun sejalan dengan tujuan PKH. Yakni untuk memberikan kemakmuran dan kesejahteraan bagi masyarakat secara adil dan merata. Program PKH diwujudkan dalam bentuk penyaluran bansos kepada masyarakat yang kurang beruntung. Tepat, cepat aman dan mudah serta minim tindak penyelewengan, menjadi karakterisitik utama dari program ini. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: