Polres Cirebon Kota Siap Amankan Natal dan Tahun Baru

CIREBON - Polres Cirebon Kota siap gelar pasukan untuk pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru dari ancaman terorisme. Gelar pasukan akan digelar, Kamis (22/12). Anggota yang akan dilibatkan sebanyak 2/3 kekuatan. Kapolres Cirebon Kota AKBP Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan, indikasi terjadinya terorisme di Kota Cirebon tidak ada. Meski demikian, pihaknya akan tetap melakukan upaya pengamanan secara ketat di setiap objek vital yang ada di Kota Cirebon. \"Karena kemungkinan-kumungkinan itu bisa terjadi. Apalagi dulu polres ini pernah disusupi teroris. Untuk itu kami akan selalu waspada,\" ujar Adi kepada radarcirebon.com, Selasa (20/12). Sebelum itu, lanjut Adi, untuk menjaga situasi agar aman dan kondusif, anggota kepolisian Polres Cirebon Kota akan menggelar operasi cipta kondisi. \"Operasi itu kami lakukan guna menjaga susana kamtibmas,\" ujar Adi. Dia mengimbau seluruh masyarakat Kota Cirebon, khususnya, untuk melapor kepada pihak yang berwajib jika ada sesuatu yang mencurigakan. \"Keamanan bukan hanya milik anggota kepolisian, tetapi keamanan milik seluruhnya. Polisi hanya membantu saja. Jadi perlu dilibatkan partisipasi aktif masyarakat. Begitu melihat sesuatu yang mencurigakan segera lapor polisi,\" ujar Adi. Dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru Polres Cirebon Kota menggelar rapat koordinasi Lintas Sektoral di Garge Hotel, Rabu (21/12). Rapat tersebut dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cirebon. Wakapolres Cirebon Kota Kompol Goncang Ajie mengatakan, untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru, pihaknya akan mengelar operasi lilin. Dalam operasi itu akan dilibatkan 615 personel baik dari Polri maupun unsur samping yang akan disiagakan guna mengamankan perayaan tersebut. \"Total ada 39 gereja yang ada di Kota Cirebon. Namun, hanya 30 Gereja yang akan melaksanakan perayaan natal, dan ada 8 lokasi di luar Gereja yang digunakan untuk perayan Natal. Dan semuanya itu akan di jaga ketat petugas keamanan,\" jelas Goncang. Selain itu, para petugas juga akan mengamankan tempat-tempat wisata dan hiburan. Pasalnya, tempat wisata diprediksi akan ramai dipadati para pengunjung saat libur tahun baru nanti. \"Kemacetan adalah ancaman Tahun Baru yang bakalan terjadi. Untuk itu, kami juga sudah mengerahkan anggota kami untuk menanggulangi persoalan tersebut. Tapi, kami juga akan tetap waspada terhadap segala macam bentuk ancaman,\" jelas Goncang. (fazri)

Sumber: