Motor Oleng, Tewas Terlindas Truk Rongsokan
ASTANAJAPURA - Nahas bagi Iwan Gunawan (37). Warga Dusun I Desa/Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon itu tewas terlindas truk pengangkut rongsokan, Jumat (7/9). Kondisi kepalanya pecah, hancur berantakan. Isi kepala keluar karena tidak kuat menahan beban truk. Helm Iwan juga hancur berantakan. Akibatnya, Iwan tewas seketika di tempat kejadian di jalan Lemahabang-Astanajapura Km 04, tepatnya di Desa Mertapada Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon. Informasi yang dihimpun Radar, sekitar pukul 16.00 WIB, Iwan pulang sendirian dari Cirebon Kota menggunakan sepeda motor jenis Honda 125 bernomor polisi E 5585 MJ. Sesampainya di tikungan tajam beberapa meter dari terowongan Mertapada, Iwan hendak menyalip truk dari arah yang bersamaan menuju rumahnya di Lemahabang. Truk bernomor polisi E 8562 S yang dikemudikan Marjuki (39) itu tidak berkecepatan tinggi. Namun, tiba-tiba sepeda motor yang dikemudikan Iwan mendadak oleng. Karena tidak bisa mengendalikan sepeda motor yang ditungganginya, Iwan terjatuh dan terlindas oleh truk tersebut. \"Kejadiannya sih tidak begitu jelas. Tapi tiba-tiba pengendara motor jatuh dan langsung tergilas,\" tutur Jun (40), salah satu saksi mata yang melihat kejadian. Setelah mengetahui ada yang menyenggol dari samping truk, Marjuki langsung menghentikan kendaraannya. Dia sempat menoleh untuk memastikan apa yang terjadi. Lalu dia turun dan terlihat ada yang tergilas dalam kondisi mengenaskan. Dari jalan raya, ada petugas Polsek Lemahabang yang sedang melintas. Lalu, petugas Polsek tersebut membawa Marjuki untuk dimintai keterangan. Setelah dibawa, jenazah Iwan langsung menjadi tontonan warga yang sedang melintas terowongan angker tersebut. Bahkan, tidak sedikit yang mengabadikannya dengan telepon selular untuk difoto dan direkam. Beberapa menit kemudian, ambulans dari Kecamatan Astanajapura datang. Kemudian, tiba petugas dari Polsek Astanajapura untuk mengevakuasi jenazah. Setelah dibungkus plastik, mobil ambulans menuju RSUD Gunung Jati untuk visum jenazah. \"Saya tidak menabrak korban. Tiba-tiba dia jatuh, tidak tahu apa sebabnya. Saya juga heran kenapa pada saat menikung, si korban menyalip begitu saja,\" tuturnya ketika dimintai keterangan di Polsek Astanajapura. Sementara itu, Kapolres Cirebon AKBP Hero Hendriyanto Bachtiar SIK MSi melalui Kapolsek Astanajapura Kompol Mochammad Achyar SH membenarkan kejadian tersebut. Namun, pihaknya masih menyelidiki kejadian apakah murni kecelakaan atau ada unsur kesengajaan. \"Kita sudah cek para saksi, korban, dan juga tersangka. Tapi kita belum memutuskan sejauh mana kasus ini, apakah ditabrak atau tertabrak. Kita masih telusuri kejadian ini,\" terangnya. (mid/kin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: