Begini Akibat Tempat Pembuangan Akhir Sampah di Pinggir Sungai

CIREBON - Persoalan sampah yang belum selesai, menimbulkan masalah lain. Tumpukan sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) Ciledug tumpah ke Sungai Cisanggarung. Penyebabnya, tebing sungai Cisanggarung longsor akibat derasnya aliran sungai. Sehingga tumpukan sampah TPA Ciledug yang menggunung itu, terbawa arus sungai. Warga setempat, Diding mengungkapkan, adanya longsor saat hujan deras, tumpukan sampah di TPA yang posisinya berdekatan itu pun tumpah terbawa arus yang besar. \"Pas kemarin-kemarin hujan besar, alirannya tinggi, tebing dekat TPA jadi longsor. Ini karena posisi TPA dekat sekali dengan sungai,\" ujarnya kepada Radar Cirebon. Posisi TPA Ciledug yang dekat sungai ini, sempat dipermasalahkan aktivis lingkungan, Deddy Madjmoe. Karena lokasi TPA yang berdekatan dengan Sungai Cisanggarung, sehingga rawan terjadi pencemaran lingkungan. Selain itu, sistem pengelolaan TPA Ciledug yang dinilai tidak sesuai standar. Dedi mengungkapkan, apa yang dikhawatirkannya, ternyata menjadi kenyataan. Sampah tersebut kini membuat Sungai Cisanggurung ikut tercemar. Pihaknya menyayangkan pemerintah tidak mempertimbangkan posisi TPA yang berdekatan dengan sungai. Menurut Dedi, pemerintah sudah tidak mampu mengelola sampah di Kabupaten Cirebon. Hal ini terbukti dengan banyaknya daerah aliras sungai (DAS) yang isinya dipenuhi sampah. Dedi menyebutkan, Kabupaten Cirebon terdapat 18 DAS, 500 anak sungai dan ribuan irigasi. Mayoritas isinya sampah. \"Kita ingin juga mengajak masyarakat, agar sampah ini jangan sampai keluar rumah. Karena mengelola sampah ini harus bareng-bareng. Hanya saja, di tingkat level pemerintah, saya rasa mereka belum bisa dalam mengelola sampah dengan baik,\" jelasnya. (jml)

Sumber: