Legowo, Foke Ucapkan Selamat
Beri Sinyal Terima Hasil Pilkada JAKARTA - Kandidat calon gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo telah langsung menyampaikan selamat kepada kandidat calon gubernur Jokowi. Sesaat setelah hampir seluruh hasil hitung cepat (quick count) memenangkan Jokowi, Foke \"sapaan akrab Fauzi Bowo- bahkan ikut mendoakan duet Jokowi-Ahok bisa berhasil memimpin Jakarta ke depan. \"Kami ucapkan selamat pada pasangan nomor tiga (Jokowi-Ahok, red), semoga amanah yang telah diberikan warga Jakarta bisa dijalankan dan dipertanggungjawabkan dengan baik,\" ujar Foke, di Posko Pemenangan, Jl. Diponegoro, Jakarta, kemarin (20/9). Pernyataan tersebut disampaikan Foke sebagai tanggapan resmi atas hasil hitung cepat sejumlah lembaga. Foke yang saat itu juga ditemani cawagub pendampingnya Nachrowi Ramli (Nara) tersebut, kepada para pendukungnya bahwa dalam setiap kompetisi selalu ada yang menang dan ada yang kalah. \"Saya mengajak semua menyikapi dengan baik,\" tandasnya, disambut tepuk tangan para pendukungnya. Pernyataan Foke yang mengenakan kemeja putih senada dengan pakaian hampir seluruh tim suksesnya itu disampaikan sekitar pukul 16.30 WIB. Atau, mundur dari jadwal semula yang rencana disampaikan pada 15.00 WIB. Saat itu, meski tetap berusaha menebar senyum dan melayani jabatan tangan pada para pendukungnya, calon incumbent itu tetap sulit menyembunyikan raut kekecewaan dari wajahnya. Di awal pernyataannya, Foke sempat menyampaikan rasa syukurnya atas perhelatan Pilgub putaran kedua yang secara umum berlangsung lancar. Dia menyatakan, hal itu terlihat dari tidak adanya insiden berarti yang sampai menganggu pelaksanaan pesta demokrasi untuk menentukan pemimpin di ibu kota negara tersebut. \"Terima kasih pada semua pihak, termasuk pasangan nomor tiga,\" katanya. Kelancaran pelaksaan pilgub DKI tersebut, tegas dia, praktis membuat dirinya siap mendukung apa pun hasil akhir nantinya. \"Kami berdua adalah pendukung setia demokrasi, proses yang sudah berjalan dengan lancar ini tentu akan kami dukung,\" imbuhnya. Meski belum sepenuhnya memberikan kepastian, namun Foke setidaknya telah memberi sinyal kalau pihaknya tidak akan melakukan gugatan terkait sengketa pemilu ke Mahkamah Konstitusi. Secara gamblang, dia menyatakan, menghargai hasil penghitungan, meski baru sebatas hitung cepat. \"Quick count adalah metode ilmiah yang telah digunakan di mana-mana, oleh karenanya sambil menunggu perhitungan final di KPU, kami menyampaikan penghargaan atas hasil ini,\" papar Foke. Terpisah, Partai Demokrat sebagai partai utama pengusung pasangan Foke-Nara juga telah memberi sinyal menerima hasil Pilgub yang berlangsung kemarin. Ketua Umum DPP PD Anas Urbaningrum menegaskan, bahwa meskipun baru merupakan hasil hitung cepat dan masih menunggu hasil rekapitulasi manual, tetapi kesimpulan politiknya sebenarnya sudah bisa diambil. \"Selamat untuk Jokowi-Basuki. Apa yang sudah diputuskan oleh rakyat harus dihormati,\" kata Anas rbaningrum. Dia juga menyatakan, kalau hasil sementara yang menempatkan kandidat mereka di posisi kalah itu merupakan bagian dari proses berdemokrasi. \"Inilah demokrasi, yang menang tidak perlu pongah, yang kalah tidak usah marah,\" tandasnya. Menurut dia, seluruh pihak lebih baik kini mulai berpikir untuk perjalanan Jakarta ke depan. Seluruh pihak harus bersatu untuk memajukan kota yang menjadi pusat pemerintahan dan pusat bisnis Indonesia tersebut. \"Mari sekarang dukung bersama pemimpin yang sudah dipilih oleh rakyat,\" pungkas Anas. (dyn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: