Sumur Resapan di Kota Cirebon Efektif Atasi Banjir

Sumur Resapan di Kota Cirebon Efektif Atasi Banjir

CIREBON – Sebanyak 273 lubang sumur resapan di Kota Cirebon dirasa efektif untuk menanggulangi banjir. Demikin disampaikan oleh Kasi Drainase Perkotaan Bidang Penanganan Sumber Daya Air (PSDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Cirebon, Wadi. Dia mengatakan, jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, sehingga menimbulkan genangan air. Kini, semenjak adanya sumur resapan air, genangan bekas air hujan akan segera surut. “Ya semenjak adanya sumur resapan itu, kalo pas hujan deras, terus banjir. Banjirnya nggak akan lama, paling hitungan jam banjirnya hilang,” kata Wadi. Selain itu, lanjut Wadi, sumur resapan dapat menambah potensi air tanah. Karena selain menampung dan mengalirkan, dapat pula meresapkan sebagian air hujan kedalam tanah, sehingga dapat membantu menjaga keseimbangan tata air dan menyelamatkan sumberdaya air untuk jangka panjang. “Air hujan yang ditampung ke sumur resapan, bisa digunakan pada musim kemaru nanti,” ujar Wadi. Saat ini, tambah Wadi, belum ada anggaran untuk pemeliharan sumur respan. Walau demikian, pihaknya tetap melakukan upaya pemeliharan sumur tersebut. “Untuk pemeliharan belum jalan, tapi kita tetap lakukan upaya pemeliharan. Kita sering ngecek sumur resapan, terus kalau ada sumbatan kita bersihkan,” jelas Wadi. Sumur resapan itu tersebar di 13 Kelurahan. Di Kelurahan Sukapura: 15 titik, Kelurahan Panjunan: 14 titik, Kelurahan Kejaksan: 15 titik, Kelurahan Sunyaragi: 15 titik, Kelurahan Karyamulya: 16 titik, Kelurahan Kesambi: 16 titik, Kelurahan Drajat: 16 titik, Kelurahan Larangan: 63 titik, Kelurahan Kecapi: 15 titik, Kelurahan Kalijaga: 15 titik, Kelurahan Pulasaren : 16 titik, Kelurahan Jagasatru : 15 titik, Kelurahan Pekiringan : 15 titik, di sepanjang Jalan Sudarsono : 27 titik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: