Tanggul Kebonkopi Kritis, Warga Lobener Lor Cemas

Tanggul Kebonkopi Kritis, Warga Lobener Lor Cemas

JATIBARANG- Kondisi Kali Cimanuk memang berangsur normal, kemarin. Namun, warga di Kecamatan Jatibarang, khususnya yang dekat dengan bantaran kali masih waswas. Bukan hanya warga Pilangsari, namun warga Lobener Lor pun ikutan cemas terkena banjir. Menyusul intensitas hujan di wilayahnya masih cukup tinggi. Belum lagi, luapan Kali Cimanuk beberapa hari lalu juga membuat Desa Tulungagung Kertasemaya terendam. Salah satu warga Blok Kebon Kopi Desa Lobener Lor, Nur (40) mengatakan selama tiga hari ini ia khawatir daerahnya bakal diterjang banjir. Saat mendengar kabar Kali Cimanuk meluap, ia dan warga lainnya tidak bisa tenang. Apalagi beberapa tanggul di Desa Lobener Lor kondisinya cukup memprihatinkan. Warga semakin cemas karena jarak pemukiman dengan lokasi tanggul hanya 6 meter. “Kami selalu waspada saja kalau Kali Cimanuk kembali meluap seperti beberapa hari kemarin,” ujarnya. Ia bersyukur, kondisi Kali Cimanuk sudah berangsur normal. Meski begitu, ia dan warga lainnya masih belum bisa tenang. “Ya masih was-was saja. Apalagi sekarang musim penghujan,” tuturnya, Kamis (26/1). Sementara Kuwu Lobener Lor mengungkapkan, selama tiga hari, ia dan masyarakat terus memantau perkembangan debit air Kali Cimanuk. Ia pun selalu berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung (BBWSCC) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu . “Kalau untuk titik tanggul yang rawan, itu ada satu di Kebon Kopi. Yang kami khawatirkan kondisi tanggul itu. Maka dari itu kami terus melakukan pemantauan perkembangan debit air,” tuturnya. (oni)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: