PAN Dorong Kader Eksternal jadi Cabup Kuningan

PAN Dorong Kader Eksternal jadi Cabup Kuningan

KUNINGAN-Sekretaris DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Barat Herry Dermawan MSi mengisyaratkan PAN akan mendorong kader eksternal untuk maju sebagai calon Bupati pada Pilkada Kuningan 2018 mendatang. Isyarat tersebut terkemuka kala Herry diwawancarai sejumlah media usai dirinya didamping para pengurus DPD PAN Kuningan menyerahkan bantuan di Desa Sindangjawa, Kecamatan Cibingbin, Kamis (26/1). “Di PAN sendiri tidak ada keharusan ketuanya maju. Misalkan ketua menganggap ada orang lain yang lebih pantas, pasti PAN juga mempersilakan untuk itu. Kader eksternal juga sangat mungkin maju dari PAN dengan catatan nanti dia harus ber-KTA PAN sebelum pendaftaran dan komit untuk membesarkan PAN kedepan,” ungkap Herry. Pihaknya pun mengapresiasi banyaknya tokoh Kuningan yang sudah muncul. Bahkan, sebagian diantaranya sudah terang-terangan akan maju di Pilkada Juni 2018. Kendati sudah memberikan sinyal akan mendorong kader eksternal, PAN sendiri menurutnya sudah mempersiapkan banyak kader internal untuk diseleksi sebagai bakal calon Bupati/Wabup Kuningan. “Alhamdulillah kalau di Kuningan banyak tokoh yang mau mencalonkan diri sebagai Kepala Daerah, saya sangat mengapresiasinya. Artinya semakin banyak calon berarti nanti kan waktu dipilih masyarakat akan semakin banyak pilihan. PAN sendiri banyak punya kader, 5 atau 10 kader PAN bisa diminta untuk Pilkada. Jadi, tentunya Ketua juga salah satu kader terbaik,” ucapnya. Dikatakan Herry, Pilkada merupakan proses pemilihan kepala daerah dalam rangka pergantian orang yang memimpin daerah untuk kemajuan daerah itu sendiri, termasuk kemajuan di Kabupaten Kuningan. Kendati demikian, ia tidak menampik parpol sangat memiliki kepentingan dalam momentum Pilkada, yakni untuk menjadi penguasa yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat. “Parpol juga punya kepentingan dalam Pilkada, tentunya untuk membesarkan parpol. Parpol itu tujuan utamanya adalah kekuasaan, tetapi bukan untuk yang lain, melainkan untuk kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu kalau nanti ternyata ketua DPD lebih condong ke eksternal, misalkan karena nilainya jauh melebihi dia, ya itu Ketua DPD harus mengikhlashkan kader eksternal yang maju. tetapi kalau sebaliknya, maka Ketua DPD harus siap sesuai dengan apa yang diperintahkan DPP, mau tidak mau harus siap,” katanya. Untuk komunikasi dengan partai lain, Herry menjelaskan, komunikasi harus terus dibangun di masing-masing wilayah. Untuk di wilayah Provinsi sendiri, ia menegaskan DPW PAN Jawa Barat akan melakukan komunikasi politik dengan berbagai partai untuk Pilkada Kuningan. Untuk DPD PAN di Kuningan sendiri, ia membebaskan Ketua DPD menentukan sikap bersama jajarannya dalam melakukan komunikasi politik dengan partai lain di Kuningan. “Saya di DPW Jabar akan berkomunikasi dengan partai di tingkat Jabar, untuk di Kabupaten ya komunikasi dilakukan Ketua partai dan jajarannya di Kabupaten. Di Kuningan sendiri, sepanjang laporan yang saya terima, Alhamdulillah Ketua DPD PAN Kuningan bisa berkomunikasi dengan partai lain. Yang jelas kita memberikan otonomi sepenuhnya kepada DPD untuk berkoalisi dengan partai manapun, urusan partai di nasional itu tidak berpengaruh ke daerah,” jelas Herry seraya menegaskan kembali akan ada mekanisme tersendiri di PAN untuk Pilkada 2018. (muh)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: