Barcelona vs Athletic Bilbao, Awas Lengah Babak Kedua

Barcelona vs Athletic Bilbao,  Awas Lengah Babak Kedua

BARCELONA – Barcelona terus mengejar perolehan poin Real Madrid. Meski tertinggal empat poin (42-46) di belakang Real, musim 2016-2017 masih bergulir separuh jalan dan Barca, nama lain Barcelona, pantang mengendorkan tekanan. Hasil evaluasi paruh pertama musim ini adalah Barca kerap membuang peluang untuk menyapu tiga poin di kandang. Pada putaran pertama ini, Barca kehilangan sembilan poin saat main di Camp Nou. Rinciannya dari sembilan laga kandang, lima menang, tiga imbang, dan sekali kalah. Dan laga lawan Athletic Bilbao malam ini (4/2) di Camp Nou adalah pertandingan pembukaan bagi Barca di kandang pada paruh kedua musim 2016-2017. Kalau tak mau makin tercecer di belakang Real, Blaugrana, julukan Barca, wajib menang. Barca punya modal buat konfiden jelang pertemuan versus Bilbao ini. Pada tiga pertemuan sebelumnya musim ini, satu di La Liga dan dua di Copa del Rey, Lionel Messi dkk menang dua kali dan sekali kalah. Menurut Bleacher Reports kemarin (3/2) Barca mendapat dorongan moral berkat kemenangan 2-1 atas Atletico Madrid di first leg semifinal Copa del Rey Kamis (2/2) lalu. Cuma, yang jadi konsentrasi entrenador Barca Luis Enrique perlukah rotasi, khususnya lini tengah, dilakukan? Ketika lawan Atletico lalu trio Ivan Rakitic-Javier Mascherano-Andre Gomes jadi tumpuan. Sedang Denis Suarez, Arda Turan, dan Rafinha jadi cadangan. Lini tengah Barca yang dihuni pemain dengan kualitas yang sama bagusnya membuat Enrique sering mengubah komposisinya. Sang kapten Andres Iniesta meski fit pun sering tak luput dari rotasi. Di posisi MC atau gelandang tengah, tujuh pemain digilir oleh Enrique. Paling sering Sergio Busquets (17 kali), Ivan Rakitic (12), Andre Gomes dan Denis Suarez (8), Iniesta (5), Arda Turan (4), serta Rafinha (3). “Kami punya gelandang dengan kualitas terbaik saat ini. Penentuan siapa yang akan saya mainkan tentu saya sesuaikan bagaimana karakter lini tengah lawan,” kata mantan arsitek Celta Vigo dan AS Roma itu. Seperti diberitakan AS kemarin, Enrique mengatakan pertemuan kedua tim musim ini cukup intens. Akibatnya, pada pertemuan keempat musim ini pada malam nanti tak ada lagi yang saling disembunyikan. “Athletic (Bilbao) pasti ingin membalas rasa sakit hati usai kami singkirkan di Copa del Rey. Kami mewaspadai akan semangat tersebut,” tutur Enrique. Mengenai kondisi dua pemainnya, Andres Iniesta dan Sergio Busquets yang cedera, pria 46 tahun itu mengatakan keduanya dalam tahap proses penyembuhan. Khusus Iniesta, pemain 32 tahun itu bahkan sudah tergabung dalam sesi latihan kemarin bersama tim. Di sisi lain, Marca menyoroti sisi konsistensi Barca yang bisa tampil apik dalam 90 menit. Faktanya dalam 45 menit kedua, Barca sering kali jebol. Bahkan angka persentase Barca kebobolan pada babak kedua di atas angka 60 persen. Melihat masalah tersebut Enrique tak memungkiri. Meski tak mengontrol penuh pertandingan, namun Barca berulang kali bisa menang. Karena memang dikaruniai pemain dengan kualitas individu luar biasa. “Kami terus membenahi dan melakukan improvisasi untuk celah yang ada dalam tim ini. Jadi, kami sudah bersiap untuk pertemuan lawan Athletic ini,” tutur Enrique. Sementara itu, pelatih Bilbao Ernesto Valverde membawa motivasi berlipat untuk mempermalukan Barca di kandang. Valverde yang mantan pemain Barca banyak tahu bagaimana menjegal salah satu tim terbaik di dunia saat ini. “Kami berkompetisi dengan dua tim terbaik di dunia saat ini. Jadi yang kami lakukan adalah mengingat kembali momen-momen kemengangan kami,” ucap Valverde. Satu-satunya kemenangan Les Loenes, julukan Bilbao, musim ini terjadi saat first leg 16 besar Copa del Rey 5 Januari lalu. Saat main di San Mames, Bilbao menang 2-1. (dra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: