Menikmati “Objek Wisata” Jeglungan Sewu (1)

Papan Penyambutan Masih Terpasang, Sensasi Jeglungan di Kecepatan 5-10 Km/Jam KECAMATAN Suranenggala mendadak terkenal berkat “objek wisata baru” Jeglungan Sewu. Namun, tempat wisata itu tidak menyuguhan keindahan maupun kepuasan pengunjung, seperti objek wisata pada umumnya. Tapi “objek wisata” Jeglungan Sewu sebenarnya mengarah kepada sindirian  terkait keresahan warga atau pengguna jalan yang melewati jalan itu karena banyaknya lubang yang menganga. Sehingga, pengendara roda dua maupun roda empat akan kesulitan menemui jalan yang mulus. Yang ada hanya ada \"jeglungan\". Para pengendara seperti merasakan sensasi roller coaster. Dengan kecepatan yang pelan dengan standar sekitar 5-10 km/jam dapat lebih menimkati lagi “Jeglungan Sewu”. Pasalnya, para pengendara tidak bisa melewati kecepatan 20 km/jam untuk melewati jalan tersebut yang disebabkan kondisi jalan yang rusak parah. Saat wartawan koran ini mendatangi lokasi “objek wisata” jeglungan sewu, Sabtu (4/2),  disambut dengan tulisan; \"Selamat Datang Diobjek Wisata Alam Jeglugan Sewu\" yang berada  di Jalan Poros Suranenggala menuju Panguragan. Papan dan tulisan itu tetap populer kendati sudah terpasang selama sepekan. (cecep/bersambung)

Sumber: