Terlilit Utang, Wasdi Pilih Mati Gantung Diri

Terlilit Utang, Wasdi Pilih Mati Gantung Diri

KUNINGAN - Warga Desa Randusari, Kecamatan Cibeureum dihebohkan dengan kejadian tewasnya Wasdi (49) yang ditemukan tergantung di salah satu pohon jati di kebun warga, Senin (13/3). Diduga, Wasdi nekat mengakhiri hidupnya akibat terlilit utang di bank dan leasing. Berdasarkan informasi dihimpun, Wasdi ditemukan pertama kali oleh Rohman dan Belon yang kebetulan sedang melintas di dekat kebun sekitar pukul 10.00 WIB. Wasdi ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa tergantung di pohon jati dengan leher terjerat tambang plastik berwarna hijau dan tubuh kaku. \"Diduga Wasdi memilih mengakhiri hidupnya karena terlilit hutang. Menurut informasi warga, Wasdi belum lama ini mencoba menggadaikan motor yang baru tiga bulan dibelinya dari leasing untuk membayar tagihan bank,\" kata Kapolsek Cibingbin AKP Heryana. Dikatakan Heryana, Wasdi merupakan seorang petani yang sehari-hari tinggal sendirian di rumahnya karena ditinggal istri dan anaknya berjualan di Jakarta. Diduga, usaha dagang istrinya di Jakarta sedang lesu yang berakibat tersendatnya pembayaran cicilan hutang ke bank ditambah kredit motor yang baru tiga bulan. Kasus gantung diri ini pun kemudian mendapat penangan petugas Polsek Cibingbin dan tim identifikasi Polres Kuningan yang kemudian melakukan evakuasi dan autopsi. Dari pemeriksaan luar, petugas tidak menemukan adanya unsur kekerasan dan memastikan penyebab kematian Wasdi karena bunuh diri. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: