LDNU Gelar Tahlilan untuk Korban Tewas di Rawa Anggrarahan
MAJALENGKA - Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU), menggelar Tahlil Akbar untuk mendoakan para korban musibah di Rawa Anggrarahan, Desa Jatitengah, Jatitujuh Majalengka. Tahlil tersebut digelar di Blok Cibatok RT/10 RW/05 Desa Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka. Kamis (13/4/). Ketua LDNU, Maman Imanulhaq berharap, tragedi Rawa Anggrarahan tidak terjadi lagi, dan menjadi perhatian bagi pemerintah dan segera untuk mengadakan sosialisasi kepada rakyat kecil terkait pentingnya keselamatan dalam bekerja. \"Ini harus menjadi pelajaran dan perhatian bagi kita semua. Kedepan saya akan mendorong diadakanya sosialisasi pentingnya keselamatan bekerja sampai pada tingkat desa,\" kata dia, dalam sambutanya. Dikatakan Maman, kabar duka ini disampaikan kepada pemerintah pusat, dan Presiden menyampaikan turut berduka atas tragedi ini. \"Insya Allah para korban meninggal dalam keadaan khusnul khotimah, karena sedang berikhtiar mencari nafkah,\" ujarnya. Anggota DPR RI ini mengungkapkan, negeri ini sedang dilanda banyak bencana, maka dari itu dirinya mengajak masyarakat untuk senantiasa berhati-hati dan berdoa dalam beraktivitas. \"Kami berikan santunan seadanya untuk para keluarga korban dan semoga dapat membantu dan bisa mengurangi beban kelurga korban\" ujarnya. Sebelumnya, telah terjadi musibah di Rawa Anggarahan, yakni sebanyak 21 orang yang berencana menanam padi di sawah warga Desa Sumber Kulon, Takim (60), dengan menggunakan perahu. Namun nahas, di tengah perjalanan diduga perahu bocor, sehingga mengakibatkan perahu tersebut tenggelam. Dari kejadian itu, 9 tewas dan 13 penumpang lainnya selamat. (bae)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: