Selesaikan Pendidikan yang Tertunda, Tamara Geraldine Kuliah Tiga Jurusan

Selesaikan Pendidikan yang Tertunda, Tamara Geraldine Kuliah Tiga Jurusan

USIA sepertinya tak menjadi penghalang bagi presenter dan artis Tamara Geraldine menimba ilmu. Di tengah kesibukannya sebagai penulis, melukis, mematung dan mengelola yayasan, perempuan berusia 42 tahun itu memutuskan untuk kembali ke bangku kuliah. Tamara –sapaan akrabnya- menyelesaikan pendidikannya yang sempat tertunda dengan mendaftarkan diri sebagai mahasiswa di Universitas Terbuka (UT). ”Saya kuliah lagi,” ujar Tamara Geraldine ketika ditemui di Westin Hotel Jakarta, Senin (15/5). Seakan tak mau menyia-nyiakan kesempatan dan mengisi waktu dengan kegiatan yang positif. Tamara mengambil tiga jurusan, yakni Sosiologi, Komunikasi, dan Sastra Inggris. ”Saya butuh kegiatan di mana waktu saya memang betul-betul penuh dengan apa yang baik. Saya nggak bisa biarin ada 1 jam kosong hanya untuk ngobrol di whatsapp,” kata presenter Misteri Ilahi di ANTV itu. Meski awalnya tak mudah. Artis yang memiliki nama lengkap Maria Geraldine Tambunan menikmatinya. Apalagi produktivitasnya bertambah. ”Saya ternyata sudah nggak nyalain TV 2 tahun. Waktu saya ternyata emang jadi efektif,” ceritanya. Salah satunya menulis dan melukis. ”Saya bisa nulis paralel 6-8 buku. Buat saya itu hidup lebih baik. Waktu mata saya sepet dengan komputer saya butuh pengalihan kan ya saya ngelukis,” terangnya. Di saat weekend tiba, aktivitasnya pun tak berhenti. ”Kadang weekend saya juga di yayasan dealing dengan anak yang ingin menulis, melukis, anak-anak yang cancer, aids, mental sickness, down sindrom,” bebernya. Dengan beragam aktivitas, Tamara meyakini keputusan untuk mengambil tiga jurusan tak salah. Apa yang didapatinya di bangku kuliah bisa langsung diterapkannya. ”Berarti kan dengan saya berbagi saya harus nambah (ilmu) dong. Untuk nambah itu saya harus sekolah dong. Dengan sekolah saya bisa berbagi. Jadi semua bergeraknya nggak ada yang berat,” ujarnya. ”Kalau saya sekolah supaya bikin kamu terpesona karena saya ambil 3 jurusan ya itu berat. Kalo ini kan karena saya bagi lagi untuk orang. Jadi ringan-ringan saja,” sambungnya. Tamara pun mengaku tak mengalami kesulitan membagi waktu. Dirinya pun merasa bersyukur dengan beragam aktivitas yang positif itu. ”Kalau kamu satu hari nggak terjebak dengan whatsap ngomongin ini, di sosmed ngomongin itu. Nyari-nyari berita kemudian komen, kan kamu punya waktu banyak.” pungkasnya. (ash)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: