Lola Amaria, Diapresiasi Masyarakat Kroasia
ARTIS dan produser Lola Amaria berbahagia. Karyanya di industri perfilman tanah air berjudul Labuan Hati mendapat kesempatan berlaga di Indonesian Movie Week (IMW) yang berlangsung di Kroasia. Film itu menjadi film pembuka di ajang tersebut. ”Ini penghargaan yang luar biasa untuk saya,” ujar Lola Amaria kepada Indopos (Radar Cirebon Group), kemarin (6/6). Lola mengatakan, masyarakat kroasia merespons positif karyanya. ”Mereka sangat menghargai karya-karya terbaik sineas Indonesia. Dan mereka sangat excited banget dengan film saya Labuan Hati yang menggambarkan panorama atau pariwisata terbaik di Indonesia,” katanya. Setelah menyaksikan film, banyak di antara sineas internasional tertarik untuk menjadikan lokasi alam Indonesia sebagai lokasi syuting. ”Penonton yang seluruhnya adalah warga Negara Kroasia serta pejabat setempat sangat kagum dengan keindahan Labuan Bajodan juga Pulau Komodo serta beberapa tempat lainnya yang berada di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB),” jelas wanita berusia 39 tahun itu. Untuk memudahkan cerita, film tersebut sengaja ditranslate dalam bahasa Kroasia. ”Jadi semua penonton paham dengan cerita dan juga apa yang kami sajikan. Selesai menonton, kita mendapat tepuk tangan yang luar biasa. Mereka tepuk tangan panjang sekali. Saya senang dan bangga atas apresiasi dari KBRI Kroasia dan juga penonton di Kroasia dengan film kami,” ungkap produser yang juga pemain dalam film Minggu Pagi di Victoria Park itu. ”Bahkan mereka ingin mencontoh untuk membuat film seperti Labuan Hati. Karena di sini (Kroasia) juga banyak kota dengan lautan yang indah,” sambung Lola. Tak hanya Labuan Hati, film Kisah 3 Titik yang dirilis tahun 2013 diputar di event tersebut. ”Yang pertama bercerita sekaligus promosi pariwisata Indonesia. Dan yang kedua bercerita tentang keadaan yang ada dan terjadi di Indonesia. Mereka umumnya senang, bisa mengetahui dua hal tersebut di Indonesia,” pungkas Lola. (ash)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: