H Uus Yusuf Jabat Plt Ketua DPC PPP Kuningan

KUNINGAN – Suhu panas kembali terjadi di internal PPP Kuningan karena masih bergulat soal dualisme kepengurusan. Sepeninggal almarhum H Solehudin MBA selaku ketua DPC PPP Kuningan kubu Romahurmuziy, kini pengganti almarhum yakni H Uus Yusuf SE yang juga anggota DPRD Kuningan. Pihak Uus mengklaim kepengurusan PPP yang sah dan kini sudah benar-benar diakui pemerintah adalah PPP pimpinan Romahurmuziy alias Romi. Untuk itu, guna kepentingan legalitas politik untuk sejumlah event, terutama Pilkada Kuningan 2018, pihak lain tidak bisa memberikan sikap selain atas pengesahan dari kepengurusan DPC PPP H Uus. Hal itu disampaikan Sekretaris DPC PPP Kuningan Nurhaya. Nurhaya menyatakan SK DPP PPP dan DPW PPP Jabar sudah turun dan sah untuk digunakan sebagaimana mestinya dengan menunjuk H Uus Yusuf SE sebagai Plt Ketua DPC dan dirinya sebagai Sekretaris. “SK dari DPP sudah ada untuk kepengurusan sekarang, Plt Ketua DPCnya Pak H Uus Yusuf, sekretarisnya saya. Alhamdulillah sekarang sudah klir dan yang benar-benar sah diakui pemerintah adalah PPP kepengurusan Romahurmuziy,” kata Nurhaya. Ia membeberkan, sejak SK DPP turun, pihaknya sudah melakukan road show, termasuk berkoordinasi dengan pihak KPU dan Bupati H Acep Purnama SH MH. Disebutkan, pihak Badan Kesbang Pol Kuningan pun mengakui jika PPP yang sah adalah PPP yang dipimpin Romi, sehingga untuk Kabupaten Kuningan sendiri yang sah menjadi Ketua DPC PPP adalah H Uus Yusuf. “Kita sudah berkoordinasi dengan KPU dan bupati, alhamdulillah sudah jelas dan semua mengakui DPC PPP yang sah adalah PPP Romi. Dengan begitu yang sah di Kuningan ketua DPC PPPnya itu Pak H Uus Yusuf,” beber Nurhaya. Tidak hanya itu, Nurhaya menyebutkan dalam waktu dekat PPP akan melakukan rolling di alat kelengkapan DPRD (AKD), yakni pergantian Ketua Badan Kehormatan (BK) yang kini masih dipimpin Drs H Momon Suherman akan digantikan oleh H Uus Yusuf SE. Pihaknya tinggal menunggu kabar kapan roling AKD tersebut diparipurnakan. “Ketua BK DPRD kan sekarang oleh Pak H Momon Suherman, kita sudah rapat dan sudah mengambil keputusan akan ada roling untuk alat kelengkapan ini. Nantinya yang akan menggantikan Pak H Momon sebagai Ketua BK DPRD adalah Pak H Uus Yusuf,” sebutnya. Belum ada penjelasan khusus dari pihak Kesbang Pol maupun KPU terkait kepengurusan PPP yang mana yang sebenarnya bisa ikut dalam Pilkada serentak 2018 amupun Pemilu 2019. (muh)

Sumber: