Sebar Truk Mini BTS Mobile, Operator Ramai-Ramai Perkuat Jaringan

Sebar Truk Mini BTS Mobile, Operator Ramai-Ramai Perkuat Jaringan

JAKARTA-Tak hanya jalanan yang macet dengan arus mudik, trafik komunikasi sepanjang Lebaran juga selalu mengalami peningkatan. Agar layanan komunikasi tidak terganggu,  Pemerintah bekerja sama dengan operator telekomunikasi menyiapkan 300 Base Transceiver Station (BTS) mobile jelang mudik lebaran. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, BTS ini akan dipasang di sekitar jalur mudik lebaran yang rawan kemacetan. \'\'Karena pengalaman yang lalu lalu, kalau terjadi kemacetan selalu larinya tingginya orang berkomunikasi. Jadi diperkirakan di titik titik rawan dipasang BTS mobile,\'\' ujar Rudiantara di Jakarta. Rudiantara mengatakan, BTS Mobile itu berbentuk mini truk yang dipasangi menara kecil untuk memancarkan sinyal. Pada siang ini, Menkominfo dan seluruh operator rencananya akan menggelar jumpa pers terkait persiapan BTS Mobile ini. \'\'Total dari operator gabungan ada sekitar 300 (BTS),\'\' tandasnya. Menurut dia, angka itu meningkat dibanding tahun lalu yang hanya 200 BTS. Semuanya akan dipasang di titik-titik rawan macet yang ada di pulau Jawa. \'\'Kalau di luar Jawa praktis tidak terlalu banyak,\'\' imbuhnya. Operator Telkomsel misalnya. Mereka telah menyiapkan beberapa langkah strategis untuk membendung lonjakan trafik di tempat-tempat wisata. Berdasarkan data internal yang dimilikinya, diperkirakan ada peningkatan trafik sebesar 32 persen dibandingkan hari biasa. Khusus untuk layanan 4G, peningkatan payload-nya diprediksi bisa mencapai 86 persen ketimbang hari biasa. Sementara itu, trafik layanan suara dan SMS pada lokasi dan periode yang sama secara umum diperkirakan tidak berbeda dengan trafik pada hari biasa. \'\'Untuk itu, sejak jauh hari kami berupaya mengantisipasi lonjakan trafik layanan komunikasi dengan memastikan seluruh layanan berfungsi dengan baik dan dapat memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan di titik-titik yang dipadati wisatawan,\'\' ujar Direktur Network Telkomsel Bob Apriawan. Untuk mengantisipasi tingginya penggunaan data di lokasi wisata, Telkomsel mengklaim telah memperkuat sekitar 1.500 base transceiver station (BTS) di area sekitar lokasi berkumpulnya wisatawan di seluruh Indonesia. Lebih dari 450 BTS di antaranya merupakan BTS 4G atau eNodeB untuk menjamin kelancaran komunikasi data pelanggan. Sementara, pihaknya juga menyiagakan sebanyak 89 unit mobile BTS. Di sisi lain, sepanjang tahun Telkomsel terus menggelar pembangunan BTS di berbagai daerah di Indonesia yang diharapkan juga akan mendukung primanya jaringan selama libur Lebaran. Pada periode Lebaran pelanggan Telkomsel akan dilayani oleh 140.000 BTS di berbagai penjuru negeri, di mana lebih dari 60 persen diantaranya merupakan BTS broadband (3G dan 4G) yang mampu melayani bandwidth internet sebesar 1.687 Gbps (Giga bit per second). Hal yang sama juga dilakukan XL. Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengakui pihaknya saat ini gencar dalam memperluas layanan 4G LTE ke daerah-daerah di seluruh Indonesia. Gencarnya XL memperluas layanan 4G LTE-nya ini, lantaran mereka menginginkan agar layanan 4G-nya dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat. Untuk itu, perluasan layanan 4G LTE tersebut dilakukan sejak awal tahun 2017. Terlebih, aksi massifnya memperluas layanan ini dilakukan sebelum Lebaran tiba. \'\'Kenapa gencar sebelum Lebaran? Karena ini penting, kita nggak mau terjadi lagi seperti kejadian di Brebes Exit pada Lebaran tahun lalu,\'\' tuturnya. Dian mengatakan, kejadian macet parah di Brexit menjadikan pihaknya lebih mewaspadai titik-titik macet yang akan terjadi sepanjang mudik Lebaran di tahun 2017. Maklum waktu tahun lalu, saking macetnya Brexit, beberapa layanan operator selular terganggu lantaran trafik komunikasi tinggi di satu titik saja termasuk XL. Maka, ia sesumbar kejadian itu tak akan terulang lagi. \'\'Kami usahakan layanan data akan lebih baik lagi. Bisa melakukan video call dan streaming juga,\'\' tandasnya. Paling baru, XL memperluas layanan 4G LTE hingga ke 22 kota atau kabupaten di Jawa Timur. Alhasil, per Juni 2017 ini, seluruh 38 kota dan kabupaten yang ada di Jawa Timur telah terjangkau oleh layanan internet cepat 4G LTE dari XL Axiata. Sebelumnya juga, XL memperluas layanan 4G LTE di beberapa wilayah Jawa Barat seperti Tasikmalaya (kota dan kabupaten), Ciamis, Garut, Sumedang, dan Banjar. \'\'Sejak Juni 2017 kami gencar perluas layanan 4G LTE. Baik di Jawa maupun non Jawa. Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, semua kota dan kabupaten sudah masuk LTE,\'\' ungkapnya. Indosat Ooredoo juga meningkatkan kapasitas data menjadi 7.344 terabyte per hari. Sementara kapasita suara menjadi 37,5 juta erlang per hari dan kapasitas pesan singkat (SMS) menjadi 1,9 miliar SMS per hari. Lebaran biasanya menjadi peak season bagi industri telekomunikasi seluler di Tanah Air. Selain meningkatkan kapasitas jaringan, operator seluler yang memiliki 95,6 juta pelanggan ini juga melakukan pemantauan jaringan telekomunikasi secara nasional, melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (i-NOC). Fasilitas ini akan beroperasi 24 jam per hari selama 7 hari. (dew)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: