Masih Banyak PKL dan Parkir Liar di Cirebon Timur Bikin Semrawut

CILEDUG – Salah satu wilayah di Cirebon Timur yang berkembang begitu pesat adalah Kecamatan Ciledug. Wilayah tersebut lebih maju ketimbang yang lain yang ada di Cirebon Timur. Namun sayangnya, kemajuan ini tidak diimbangi dengan tata kelola kota dengan baik. Meski sudah banyak bangunan besar, baik supermarket atau kantor perbankan, tapi masih banyak ditemui PKL dan parkir liar yang membuat tata kota terlihat kumuh. “Ini harus ditata, biar tidak kumuh. Kasih saja jam operasional. Ini sih PKL buka dari pagi sampai dinihari. Selain itu, parkir liar juga ada dimana-mana. Bahu jalan dikuasai oleh parkir liar,” ujar salah satu Aktivis Cirebon Timur, Safiq A Riadi, kemarin. Dikatakan Safiq, Ciledug merupakan salah satu wilayah dengan tingkat pertumbuhan, baik secara ekonomi maupun transportasi. Sehingga, jika tidak dilakukan penataan, beberapa tahun ke depan Ciledug akan sangat padat dan macet di mana-mana. “Yang diperlukan saat ini penataan PKL dan pembuatan kantong-kantong parker. Ciledug harus jadi kota mandiri dan jadi percontohan. Tapi kalau PKL masih banyak dan parkir belum terkendali, untuk jadi kota mandiri itu masih jauh,” imbuhnya. Dia menegaskan, tidak dipungkiri bahwa adanya PKL dan parkir liar tersebut turut menggerakkan roda ekonomi masyarakat di sekitar Ciledug. Namun ditegaskannya, penataan wajah kota adalah kebutuhan mutlak karena perkembangan yang ada saat ini tidak ada artinya jika tidak dikelola dengan baik. Sementara itu, dari pantuan Radar Cirebon, selain kondisi PKL sekitar Ciledug yang memerlukaan penanganan segera, wilayah lainnya di Cirebon Timur adalah banyak PKL di Lemahabang. Tepatnya adalah di sekitar Pasar Ciepeujeuh dan Pasar Karangsembung. (dri)

Sumber: