Sudah 4 Hari, Pelajar SMP Korban Tenggelam Belum Ditemukan
INDRAMAYU – Memasuki hari ketiga, pencarian Aji Saki (13) pelajar SMP asal Dusun Giri Mulya Desa Wanakaya, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu, belum membuahkan hasil. Sepanjang hari Sabtu (22/7), tim gabungan dari Kepolisian, TNI, Satpolair, Basarnas dan BPBD Kabupaten Indramayu masih terus melakukan pencarian dengan melibatkan masyarakat. Sekitar 50 penyelam tradisional yakni para penambang pasir diterjunkan untuk turut melakukan pencarian. Kuwu Wanakaya, Sukri menjelaskan, dilibatkannya para penyelam lokal karena pencarian dengan menggunakan perahu karet atau speed boat masih nihil. Tim yang diturunkan pun tak bisa menyelam akibat kondisi air yang keruh bercampur tanah serta aliran Sungai Cipunegara cukup deras. “Makanya warga sini yang biasa tambang pasir kita libatkan. Mereka terbiasa menyelam, tapi masih belum ketemu juga,” kata dia. Pencarian, lanjut dia, sudah sampai arah menuju Bendung Salamdarma, Kecamatan Anjatan atau sekitar 15 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP) semula. Tim gabungan bersama wargapun sampai menyusuri pinggiran sungai yang penuh semak belukar. Namun, upaya tersebut masih belum membuahkan hasil. Bahkan petugas belum bisa memprediksi keberadaan korban. “Kita akan cari terus siang dan malam sampai ketemu,” ucap Kuwu Sukri. Diberitakan sebelumnya, korban yang baru duduk dibangku SMP kelas 7 itu dilaporkan hilang pada Kamis (20/7) sekitar pukul 16.00 WIB (bukan hari Jumat). Kejadian bermula pada saat korban sedang bermain dengan dua temannya, di sebuah tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat. Namun korban dan kedua teman kemudian berpisah. Teman korban menuju ke arah perkebunan dengan tujuan mencari buah mangga yang jatuh. Sementara Aji Saka pergi ke lokasi tambang pasir menggunakan sepeda angin berencana menemui ayahnya yang tengah mencari pasir. Namun, sesampainya di lokasi ayahnya tidak ada di tempat. Korban kemudian turun ke arah pinggir sungai sambil mencuci sepeda anginnya. Temannya lalu menuju ke lokasi tambang tersebut untuk menemui korban. Tapi tidak ditemukan. Hanya ada sepeda, baju, celana dan sandal milik korban yang baru ditemukana. (kho)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: