Nasi Liwet Si Demplon Masuk Produk Unggulan Kuningan

Nasi Liwet Si Demplon Masuk Produk Unggulan Kuningan

KUNINGAN – Kuningan kembali memiliki makanan khas yang lain dari yang lain. Si Demplon, namanya indah berbahasa Sunda yang bisa menarik minat para konsumen. Si Demplon merupakan produk nasi instan dalam kemasan yang kini sudah hadir di Kuningan dan sudah termasuk dalam kategori salah satu produk unggulan makanan khas Kuningan. Si Demplon yang merupakan hasil produksi Koperasi Karyawan Astia di Jalan Raya Karangtawang, no 1,  Jatinunggal ini juga telah dipamerkan dalam ajang pameran di Pandapa Paramartha bersama Dinas Koperasi dan UKM Kuningan dalam rangka memperingati hari Koperasi.  Bahkan dalam ajang tersebut, stan Si Demplon berhasil meraih juara dengan kategori stan terkreatif. Manajer Marketing Si Demplon Teti Rohayati yang biasa dipanggil Nisa, mengucapkan rasa syukurnya karena produk nasi Si Demplon sudah berhasil menjadi pilihan sebagai salah satu produk unggulan di Kuningan. Rasa syukurnya semakin bertambah saat dalam ajang pameran produk UKM dalam rangka hari Koperasi di Pandapa Paramartha, Stan Si Demplon pun terpilih menjadi juara berkategori stan terkreatif. “Alhamdulillah, Si Demplon sekarang sudah masuk dalam salah satu produk unggulan di Kuningan. Kami juga cukup bersyukur karena kemarin dalam pameran produk UKM, stan Si Demplon juga menjadi juara dalam kategori stan terkreatif,” kata Nisa. Lebih lanjut Nisa menjelaskan, Si Demplon memiliki 8 varian rasa, di antaranya rasa yang namanya disesuaikan dengan istilahistilah yang kini ada di medsos. Hal itu dilakukan agar pemasaran produk makanan ini bisa berlangsung cepat dan bisa direspons baik oleh masyarakat yang kini sudah tidak asing lagi dengan nama-nama istilah medsos dan beberapa istilah lain yang sudah trending topic. Adapun nama-nama varian rasa Si Demplon tersebut, rasa Ipon (ikan peda oncom), rasa Selpi (sereh lengkuas pete teri), rasa Tuiter (tumis ikan teri), Pesbuk (peda serbuk bubuk), PHP (peda haah pete), BPJS (bawang peda jengkol salam), Pajero (pais jengkol rebon) dan lain sebagainya. Untuk harga, pihaknya memasang harga konsumen sebesar Rp23 ribu per dus dan harga tersebut dipandang sebagai harga yang sesuai. “Si Demplon ini diproduksi oleh Koperasi Karyawan Astia yang beralamat di Jalan Raya Karangtawang nomor 1 Jatinunggal Kuningan. Kami mulai merintis ini tanggal 20 April 2017, dan hari pertama pemasaran atau launching tanggal 20 Juni 2016, bertepatan dengan bulan Ramadan kemarin. Liwet instan Si Demplon ini terdiri dari beras Kuningan, rempah-rempah, dan lauknya sesuai rasa,” jelas Nisa. Untuk cara penyajian, Nisa kembali menjelaskan untuk menyajikan Nasi Liwet Instan Si Demplon tersebut diawali dengan memasukkan semua bahan ke dalam panci rice cooker, lalu tambahkan air sebanyak 1 buku jari dari atas beras dan bisa ditambah jika ingin sedikit lembek serta sesuai selera. Setelah itu nasi diaduk secara merata sampai semua bumbu tercampur rata, selanjutnya masak Si Demplon selama 35 menit dan Si Demplon siap dihidangkan. “Si Demplon bisa jadi oleholeh ke luar kota, bahkan teman umrah juga bisa karena bahannya sudah kering dan tanpa bahan pengawet,” tambahnya. (muh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: