Waduh, Harga Hewan Kurban Makin Mahal
KUNINGAN-Memasuki tujuh hari menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha, sejumlah pengusaha hewan kurban di Kuningan mengeluhkan penjualan sapi dan dombanya masih sepi. Seperti diungkapkan Yayan, salah satu pemilik showroom hewan ternak di jalan baru pertigaan Windusengkahan-Awirarangan, mengaku penjualan hewan kurban kali ini turun dibanding tahun lalu. Namun demikian, dia optimistis penjualan akan meningkat pada hari-hari menjelang hari raya. “Tidak tahu kenapa penjualan sekarang lebih sepi disbanding tahun lalu. Mungkin belum, mudah-mudahan beberapa hari menjelang Lebaran ada peningkatan penjualan melebihi tahun lalu,” kata Yayan kepada Radar. Yayan mengatakan, di showroom miliknya yang diberi nama Kabaru Farm tersebut menyediakan hewan kurban berupa sapi dan domba yang didatangkan dari peternak lokal Kuningan. Adapun jenis sapi yang dijual terdiri dari beberapa jenis, mulai dari sapi lokal dengan harga terendah Rp15,5 juta per ekor hingga sapi limosin seharga Rp60 juta pun ada. Sedangkan untuk domba, harganya berkisar antara Rp1,9 juta hingga Rp6 juta tergantung postur dan bobotnya. Harga tersebut, diakui Yayan, mengalami kenaikan disbanding hari biasanya. Menurut dia, hal ini merupakan hal yang wajar dan selalu terjadi setiap menjelang Idul Adha. “Menjelang hari raya Idul Adha ini sudah umum harganya ada kenaikan dibanding hari biasa. Untuk harga sapi naik sekitar Rp2,5 juta per ekor sedangkan domba sekitar Rp300.000 kenaikannya,” kata Yayan. Untuk memberikan pelayanan dan kemudahan kepada konsumennya, Yayan mengatakan, siap memberikan pelayanan pengiriman ke tempat pemesan sesuai hari yang ditentukan. Dia menjamin hewan kurban yang dikirim sesuai dengan saat transaksi di showroomnya. “Setelah transaksi kami langsung memasang tanda pada hewan kurban yang dibeli berdasarkan nama dan alamat pemesan. Beberapa ada yang minta dikirim pada H-2 Lebaran ada juga yang sesudahnya, karena mungkin pertimbangan Idul Adha kali ini jatuh pada hari Jumat,” kata Yayan. (fik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: