Gara-Gara Bakar Sampah, Kebakaran Nyaris Merembet ke Perkebunan
KUNINGAN-Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Kuningan merespons cepat laporan kebakaran sampah di pinggir Jalan Soekarno lingkar Cijoho, Selasa (5/9) sore, sehingga kobaran api tidak sampai merembet lebih luas. Kebakaran sampah tersebut pertama kali diketahui oleh seorang petugas Polantas Polres Kuningan Iptu Sutarja yang tengah berpatroli. Seketika Sutarja menghentikan laju kendaraan saat melihat kobaran api yang semakin membesar dan mengarah ke perkebunan dan berupaya memadamkan api dengan menggunakan ranting pohon dibantu sejumlah anggota Satpol PP yang berkantor tak jauh dari lokasi. Rupanya kebakaran tumpukan sampah yang sebagian besar merupakan material sampah karet dan plastik, menyebabkan api sulit dipadamkan secara manual. Dan api pun semakin membesar, sehingga Sutarja pun memutuskan langsung menghubungi petugas Damkar untuk memadamkan api. “Saya khawatir api semakin meluas ke areal perkebunan, sekalipun dari lokasi tersebut memang jauh ke pemukiman warga. Sehingga untuk antisipasinya, saya meminta bantuan petugas Damkar untuk datang memadamkan,” ujar Sutarja yang juga menjabat KBO Lantas Polres Kuningan. Laporan tersebut langsung direspons petugas Damkar Kuningan yang segera meluncurkan satu unit armada pemadam kebakaran ke lokasi kebakaran. Hanya butuh waktu kurang dari 15 menit untuk menjinakkan api yang berkobar dan mulai merambat ke areal kebun liar tersebut. Kasubag TU UPTD Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan Khadafi yang turun langsung memimpin proses pemadaman menduga, kebakaran tempat sampah tersebut disebabkan oleh warga yang sengaja membakar sampah kemudian dibiarkan membesar. Khadafi menyatakan apresiasi atas upaya anggota Polres Kuningan yang telah melaporkan kebakaran tersebut sehingga bisa segera tertangani. “Penyebabnya diduga karena ada warga yang membakar sampah, kemudian dibiarkan membesar. Beruntung ada pak KBO Lantas yang langsung mengabari kami sehingga bisa segera ditangani sebelum api semakin meluas membakar perkebunan dan pepohonan,” ujar Khadafi. Khadafi mengatakan, pihaknya siap merespons setiap laporan dari masyarakat sekecil apapun kebakaran tersebut. Timnya selalu siap siaga 24 jam menanggapi setiap laporan masyarakat tersebut selama informasi tersebut akurat dan bisa dipertanggungjawabkan. “Sekalipun itu hanya kebakaran tempat sampah seperti ini, selama informasinya akurat dan benar, tentu kami akan merespons secara maksimal. Sudah banyak kejadian kebakaran rumah, termasuk yang terbaru terjadi di Ponpes Husnul Khotimah yang diketahui ternyata penyebab kebakaran dari akitivitas warga membakar sampah seperti ini,” kata Khadafi. (fik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: